Pmp adalah

pmp adalah

• BERITA • DAFTAR MENU • DAPODIK • SEKOLAH • Pmp adalah • ADMINISTRASI • AKREDITASI • BOS AFIRMASI • PENDIDIKAN • BELAJAR • APLIKASI • PPG • INFO GTK • NUPTK • BUKU • e-dupak • E-PAK • EDUCATION • FUNGSIONAL • Inpasing • GAJI • THR • GTK • GURU • GURU ASN • GURU KEMENAG • GURU NON PNS • Guru SD • Guru SMP • GURU SMA/SMK • GURU dan TENDIK • PTK • • INFO SISWA • UNDUHAN Secara nasional, mutu pendidikan dasar dan menengah di Indonesia belum seperti yang diharapkan.

Hasil pemetaan mutu pendidikan secara nasional pada tahun 2014 menunjukkan hanya sekitar 16% satuan pendidikan yang memenuhi standar nasional pendidikan (SNP). Sebagian besar satuan pendidikan belum memenuhi SNP, bahkan ada satuan pendidikan yang masih belum memenuhi standar pelayanan minimal (SPM).

pmp adalah

Standar kualitas pendidikan yang ditetapkan oleh pemerintah berbeda dengan standar yang dilaksanakan oleh satuan pendidikan. Standar yang digunakan oleh sebagian besar sekolah jauh di bawah standar yang ditetapkan oleh pemerintah. Akibatnya, kualitas lulusan yang dihasilkan oleh satuan pendidikan belum memenuhi standar yang diharapkan. Kesenjangan antara hasil ujian nasional dengan hasil ujian sekolah yang lebar menunjukkan bahwa ada permasalahan dalam instrumen dan metode pengukuran hasil belajar siswa Upaya peningkatan mutu pendidikan ini tidak akan dapat diwujudkan tanpa ada upaya perbaikan dalam penyelenggaraan pendidikan menuju pendidikan bermutu.

Untuk mewujudkan pendidikan bermutu ini, upaya membangun budaya mutu di satuan pendidikan menjadi suatu kebutuhan yang tidak dapat ditawar. Satuan pendidikan harus mengimplemetasikan penjaminan mutu pendidikan tersebut secara mandiri dan berkelanjutan Mutu pendidikan dasar dan menengah adalah tingkat kesesuaian antara penyelenggaraan pendidikan dasar dan menengah dengan Standar Nasional Pendidikan (SNP) pada satuan pendidikan dasar dan pendidikan menengah dan/atau program keahlian.

Mutu pendidikan di satuan pendidikan tidak akan meningkat tanpa diiringi dengan penjaminan mutu pendidikan oleh satuan pendidikan. Penjaminan mutu pendidikan dasar dan menengah adalah suatu mekanisme yang sistematis, terintegrasi, dan berkelanjutan untuk memastikan bahwa seluruh proses penyelenggaraan pendidikan telah sesuai dengan standar mutu dan aturan yang ditetapkan.

Untuk dapat melakukan penjaminan mutu pendidikan dengan baik diperlukan adanya sistem penjaminan mutu pendidikan.

Pengertian, Fungsi dan Tujuan Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan (PMP) Pengertian Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Dasar dan Menengah adalah suatu kesatuan unsur yang terdiri atas organisasi, kebijakan, dan proses terpadu yang mengatur segala kegiatan untuk meningkatkan mutu Pendidikan Dasar dan Menengah secara sistematis, terencana dan berkelanjutan Tujuan Sistem penjaminan mutu pendidikan dasar dan menengah bertujuan menjamin pemenuhan standar pada satuan pendidikan dasar dan menengah secara sistemik, holistik, dan berkelanjutan, sehingga tumbuh dan berkembang budaya mutu pada satuan pendidikan secara mandiri.

Fungsi Sistem penjaminan mutu pendidikan berfungsi sebagai pengendali penyelenggaraan pendidikan oleh satuan pendidikan untuk mewujudkan pendidikan yang bermutu. PMP adalah kepanjangan dari Penjaminan Mutu Pendidikan Dasar dan Menengah. Sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 28 Tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Dasar dan Menengah dalam pasal 6 ayat (2) dinyatakan bahwa siklus kegiatan memetakan mutu pendidikan di tingkat satuan pendidikan berdasarkan Standar Nasional Pendidikan; membuat perencanaan peningkatan mutu yang dituangkan dalam Rencana Strategis Pembangunan ; Pendidikan; dan memfasilitasi pemenuhan mutu di seluruh satuan pendidikan pada Sistem Penjaminan Mutu Eksternal (SPME) Pendidikan Dasar dan Menengah dikembangkan dan pmp adalah secara berkelanjutan oleh Pemerintah bekerja sama dengan Pemerintah Daerah sesuai dengan kewenangannya.

Ganti Kualitas video dari mode 360P ke-720P untuk menghasilkan gambar yang jelas/jernih Pada prinsipnya Penjaminan Mutu Pendidikan Dasar dan Menengah adalah suatu pemetaan mutu yang prosesnya terkait dengan pengumpulan, pengolahan, analisis data dan informasi tentang capaian pemenuhan standar nasional pendidikan dari mulai tingkat sekolah, kabupaten/kota, provinsi, hingga tingkat nasional yang dilaksanakan di tiap sekolah melalui evaluasi diri sekolah (EDS).

Pemetaan mutu pada level pmp adalah dilakukan oleh pemerintah daerah dan pusat dengan menghimpun hasil evaluasi diri sekolah (EDS) melalui instrumen pemetaan mutu yang dikembangkan oleh pemerintah pusat dengan bantuan aplikasi pengumpulan data terpadu berbasis komputer yang ada di sekolah (DAPODIK) dan dikirim ke sistem informasi mutu pendidikan milik Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Untuk para pendidik di tingkat SD, SMP dan Menengah agar segera mengisi quisioner pemetaraan yang terdapat pada aplikasi PMP.

Tiap tiap sekolah bisa membentuk tim yang relevan agar dapat mengawal proses pengumpulan data secara optimal. Berikut trik langkah cepat dalam pengisian quisioner pemetaan dengan beberapa pmp adalah • Siapkan komputer/laptop yang sudah teriinstal apikasi PMP dan sebelumnya sudah terinstal aplikasi Dapodik untuk dijadikan server utama.

• Nyalakan koneksi internet, bisa dari ponsel untuk tetring ke semua komputer. • Tekan tombol Windows + Q • ketik CMD pmp adalah ketik ipconfig • tulis IP adress tersebut di kamputer yang lain yang terhubung internet yang sama (contoh disini 192.168.8.101:1745 (contoh kode localhost PMP misalnya :1745) • Selamat, kini anda bisa mengerjakan quisioner PMP secara bersama - sama dengan email masing - masing yang terintegrasi dengan aplikasi Dapodik.

Sedikit informasi dari admin bahwa dalam pengisian quisiner PMP banyak yang menggunakan aplikasi pihak ketiga yang bernama faster PMP. Admin tidak menyarankan untuk mengunakan aplikasi tersebut karena akan merusak kemurnian data. Terima Kasih. UPDATE Pada aplikasi EDS PMP offline versi 2019.11 ini ketika akan disharing ke banyak komputer/laptop dan smartphone ternyata tidak dapat login dengan keterangan pengguna tidak ditemukan. Oleh sebab itu untuk mengatasinya silahkan anda unduh file JS PMP 2019.11, kemudian tipa-kan file tersebut pada folder js EDSDikdasmen yang terletak pada urutan EDSDikdasmen > dataweb > frontend > static > js.

Setelah semua tahapannya anda ikuti dengan teliti, silahkan coba login di banyak komputer atau laptop maupun smartphone.

Trik ini sebelumnya telah saya ujikan dan berhasil 100% di banyak perangkat komputer/laptop maupun smartphone. Selamat mencoba. Tambahkan aplikasi BERPUSAT di smartphone Anda, buka BERPUSAT dengan browser Chrome pmp adalah smartphone lalu klik notif bar di bawah blog untuk menambahkan BERPUSAT ke layar utama secara otomatis.

Selanjutnya klik aplikasi BERPUSAT dari layar utama smartphone Anda. Atau buka blog BERPUSAT dengan aplikasi Google News atau Berita dengan Ikuti atau Follow BERPUSAT di Google News. Selanjutnya temukan feed BERPUSAT di bagian Following atau Mengikuti untuk membaca artikel dengan mudah seperti menggunakan aplikasi smartphone.
Project manager adalah seseorang yang memimpin dan bertanggung jawab atas sebuah proyek.

Agar dapat diakui di bidang project managementada berbagai sertifikasi yang bisa kamu ambil. Sertifikasi ini menjadi bukti bahwa kamu unggul di bidang manajemen proyek. Tertarik untuk mengambil sertifikasi tersebut ? Berikut Glints sajikan pmp adalah lengkapnya untukmu! © Unsplash.com Saat ini, hampir semua industri membutuhkan project manager. Singkatnya, project manager adalah seseorang yang bertanggung jawab atas suatu proyek dari tahap awal hingga akhir.

pmp adalah

Maka, keberhasilan proyek ada di tangan seorang project manager. Namun, menjadi seorang project manager bukanlah hal yang mudah. Selain menguasai project management toolskamu juga memerlukan skill problem solving, budgeting, negosiasi, hingga kepemimpinan. Tak hanya itu, kamu juga memerlukan sertifikasi project management agar diakui sebagai project manager yang kompeten. Dikutip dari Bisnisseseorang yang memiliki sertifikat project management telah membuktikan bahwa dirinya menguasai, memahami, dan menerapkan ilmu tersebut.

Selain itu, mereka juga dianggap mampu menganalisis dan mengevaluasi masalah manajemen proyek. Salah satu sertifikasi project management yang paling populer adalah Project Management Professional (PMP). Sertifikasi tersebut dikeluarkan oleh Project Management Institute (PMI), lembaga sertifikasi terbesar dan tertua di bidang project manager.

Dilansir dari laman resmi PMI Indonesiasertifikasi pmp adalah juga dikembangkan oleh project manager profesional dan telah diakreditasi sesuai standar International Organization for Standardization (ISO). Menariknya, sertifikasi PMP berlaku secara global di hampir semua industri. Jadi, kamu tidak memerlukan sertifikasi baru jika berpindah industri.

Selain itu, seorang project manager yang memiliki sertifikat PMP dikatakan bisa memperoleh gaji 25% lebih tinggi daripada mereka yang tidak memiliki sertifikat tersebut pada posisi yang sama. © Freepik.com Ada berbagai jenis sertifikasi project management yang bisa kamu pilih. Namun, hanya ada delapan sertifikasi yang ditawarkan langsung oleh Project Management Institute (PMI), seperti ditulis dalam situs resminya. Delapan sertifikasi yang dimaksud yaitu: • Project Management Professional (PMP) • Certified Associate in Project Management (CAPM) • PMI Professional in Business Analysis (PMI-PBA) • Program Management Professional (PgMP) • PMI Agile Certified Practitioner (PMI-ACP) • Portfolio Management Professional (PfMP) • PMI Risk Pmp adalah Professional (PMI-RMP) • PMI Scheduling Professional (PMI-SP) Dari delapan sertifikasi tersebut, setidaknya ada dua sertifikasi manajemen proyek yang populer digunakan secara global, yaitu sebagai berikut.

1. Project Management Professional (PMP) Project Management Professional (PMP) adalah sertifikasi manajemen proyek yang paling populer dan dihormati di seluruh dunia. Sertifikasi ini paling banyak dicari dibanding sertifikasi lainnya, baik oleh perusahaan maupun project manager. Gelar “PMP” di belakang namamu akan menunjukkan bahwa kamu punya pengetahuan dan dasar project management yang kuat.

Dengan begitu, perusahaan bisa lebih percaya dan mengakui keahlianmu. Menurut data PMI Todayterdapat setidaknya 932.720 pemilik sertifikat PMP di seluruh dunia hingga Juni 2019. Namun, jumlah pemegang sertifikasi ini di Indonesia masih sangat sedikit. Sertifikasi PMP cocok dimiliki oleh project manager yang punya pengalaman tinggi dalam manajemen proyek dan berkeinginan memegang proyek berskala besar.

Jika sudah memiliki sertifikat PMP, kamu harus mengumpulkan 60 Professional Development Unit (PDU) per tiga tahun untuk mempertahankan sertifikasi ini. 2. Certified Associate in Project Management (CAPM) Sertifikasi project management terpopuler kedua adalah Certified Associate in Project Management (CAPM). Dikutip dari PMI Todayada 39.120 pemilik sertifikat CAPM di seluruh dunia hingga Juni 2019. Sertifikat ini terbilang lebih mudah daripada PMP karena memang dirancang pmp adalah project manager pemula.

CAPM menunjukkan pemahamanmu tentang pengetahuan dasar, terminologi, dan proses project management yang efektif. Berbeda dengan PMP, pemilik sertifikat CAPM tidak perlu mengumpulkan PDU. Kamu hanya perlu melakukan sertifikasi ulang setiap 5 tahun. Baca Juga: Kenalan dengan Metode Kanban dalam Project Management, Yuk! Nah, itulah penjelasan dari Glints tentang sertifikasi manajemen proyek. Ada beberapa jenis sertifikasi yang bisa kamu pilih. Namun, salah satu sertifikasi yang paling populer adalah Project Management Professional (PMP).

Jika sudah memenuhi syarat pendaftaran, kamu bisa segera mengambil pelatihan dan sertifikasi tersebut. Kini, apakah kamu siap untuk menjadi seorang project manager ?

Yuk, temukan ratusan lowongan project manager di Glints! Kamu bisa memilih peluangmu sendiri di sana. Segera buat akunmu dan apply pmp adalah juga! • Sertifikasi Keahlian: Manajemen proyek pun perlu melengkapinya • Certification Programs • Certifications • PMI Today - August 2019 • Blog • Bidang Profesi • Marketing • Tech & Data • Media & Communications • Business Dev & Sales • Product • Design • Tips Karier • Mengawali Karier • Dunia Kerja • Konten Eksklusif • Artikel Expert pmp adalah Panduan • Laporan • Dari Glints • Panduan Komunitas & Konten • Campaign Berlangsung • Kabar Produk • Kabar Glints • Lowongan Kerja • Glints ExpertClass • Glints Community untuk perusahaan Project manager adalah seseorang yang memimpin dan bertanggung jawab atas sebuah proyek.

Agar dapat diakui di bidang project managementada berbagai sertifikasi yang bisa kamu ambil. Sertifikasi ini menjadi bukti bahwa kamu unggul di bidang manajemen proyek. Tertarik untuk mengambil sertifikasi tersebut ? Berikut Glints sajikan informasi lengkapnya untukmu! © Unsplash.com Saat ini, hampir semua industri membutuhkan project manager. Singkatnya, project manager adalah seseorang yang bertanggung jawab atas suatu proyek dari tahap awal hingga akhir.

Maka, keberhasilan proyek ada di tangan seorang project manager. Namun, menjadi seorang project manager bukanlah hal yang mudah. Selain menguasai project management toolskamu juga memerlukan skill problem solving, budgeting, negosiasi, hingga kepemimpinan.

Tak hanya itu, kamu juga memerlukan sertifikasi project management agar diakui sebagai project manager yang kompeten. Dikutip dari Bisnisseseorang yang memiliki sertifikat project management telah membuktikan bahwa dirinya menguasai, memahami, dan menerapkan ilmu tersebut. Selain itu, mereka juga dianggap mampu menganalisis dan mengevaluasi masalah manajemen proyek. Salah satu sertifikasi project management yang paling populer adalah Project Management Professional (PMP).

Sertifikasi tersebut dikeluarkan oleh Project Management Institute (PMI), lembaga sertifikasi terbesar dan tertua di bidang project manager. Dilansir dari laman resmi PMI Indonesiasertifikasi tersebut juga dikembangkan oleh project manager profesional dan telah diakreditasi sesuai standar International Organization for Standardization (ISO).

Menariknya, sertifikasi PMP berlaku secara global di hampir semua industri. Jadi, kamu tidak memerlukan sertifikasi baru jika berpindah industri. Selain itu, seorang project manager yang memiliki sertifikat PMP dikatakan bisa memperoleh gaji 25% lebih tinggi daripada mereka yang tidak memiliki sertifikat tersebut pada posisi yang sama. © Freepik.com Ada berbagai jenis sertifikasi project management yang bisa kamu pilih.

Namun, hanya ada delapan sertifikasi yang ditawarkan langsung oleh Project Management Institute (PMI), seperti ditulis dalam situs resminya. Delapan sertifikasi yang dimaksud yaitu: • Project Management Professional (PMP) • Certified Associate in Project Management (CAPM) • PMI Professional in Business Analysis (PMI-PBA) • Program Management Professional (PgMP) • PMI Agile Certified Practitioner (PMI-ACP) • Portfolio Management Professional (PfMP) • PMI Risk Management Professional (PMI-RMP) • PMI Scheduling Professional (PMI-SP) Dari delapan sertifikasi tersebut, setidaknya ada dua sertifikasi manajemen proyek yang populer digunakan secara global, yaitu sebagai berikut.

1. Project Management Professional (PMP) Project Management Professional (PMP) adalah sertifikasi manajemen proyek yang paling pmp adalah dan dihormati di seluruh dunia. Sertifikasi ini paling banyak dicari dibanding sertifikasi lainnya, baik oleh perusahaan maupun project manager.

Gelar “PMP” di belakang namamu akan menunjukkan bahwa kamu punya pengetahuan dan dasar project management yang kuat. Dengan begitu, perusahaan bisa lebih percaya dan mengakui keahlianmu. Menurut data PMI Todayterdapat setidaknya 932.720 pemilik sertifikat PMP di seluruh dunia hingga Juni 2019.

pmp adalah

Namun, jumlah pemegang sertifikasi ini di Indonesia masih sangat sedikit. Sertifikasi PMP cocok dimiliki oleh project manager yang punya pengalaman tinggi dalam manajemen proyek dan berkeinginan memegang proyek berskala besar. Jika sudah memiliki sertifikat PMP, kamu harus pmp adalah 60 Professional Development Unit (PDU) per tiga tahun untuk mempertahankan sertifikasi ini.

2. Certified Associate in Project Management (CAPM) Sertifikasi project management terpopuler kedua adalah Certified Associate in Project Management (CAPM). Dikutip dari PMI Todayada 39.120 pemilik sertifikat CAPM di seluruh dunia hingga Juni 2019. Sertifikat ini terbilang lebih mudah daripada PMP karena memang dirancang untuk project manager pemula. CAPM menunjukkan pemahamanmu tentang pengetahuan dasar, terminologi, dan proses project management yang efektif.

Berbeda dengan PMP, pemilik sertifikat CAPM tidak perlu mengumpulkan PDU. Kamu hanya perlu melakukan sertifikasi ulang setiap 5 tahun. Baca Juga: Kenalan dengan Metode Kanban dalam Project Management, Yuk! Nah, itulah penjelasan dari Glints tentang sertifikasi manajemen proyek. Ada beberapa jenis sertifikasi yang bisa kamu pilih. Namun, salah satu sertifikasi yang paling populer adalah Project Management Professional (PMP). Jika sudah memenuhi syarat pendaftaran, kamu bisa segera mengambil pelatihan dan sertifikasi tersebut.

Kini, apakah kamu siap untuk menjadi seorang project manager ? Yuk, temukan ratusan lowongan project manager di Glints! Kamu bisa memilih peluangmu sendiri di sana.

Segera buat akunmu dan apply sekarang juga! • Sertifikasi Keahlian: Manajemen proyek pun perlu melengkapinya • Certification Programs • Certifications • PMI Today - August 2019 • Blog • Bidang Profesi • Marketing • Tech & Data • Media & Communications • Business Dev & Sales • Product • Design • Tips Karier • Mengawali Karier pmp adalah Dunia Kerja • Konten Eksklusif • Artikel Expert • Panduan • Laporan • Dari Glints • Panduan Komunitas & Konten • Campaign Berlangsung • Kabar Produk • Kabar Glints • Lowongan Kerja • Glints ExpertClass • Glints Community untuk perusahaan Project manager adalah seseorang yang memimpin dan bertanggung jawab atas sebuah proyek.

Agar dapat diakui di bidang project managementada berbagai sertifikasi yang bisa kamu ambil. Sertifikasi ini menjadi bukti bahwa kamu unggul di bidang manajemen proyek. Tertarik untuk mengambil sertifikasi tersebut ? Berikut Glints sajikan informasi lengkapnya untukmu!

© Unsplash.com Saat ini, pmp adalah semua industri membutuhkan project manager. Singkatnya, project manager adalah seseorang yang bertanggung jawab atas suatu proyek dari tahap awal hingga akhir. Maka, keberhasilan proyek ada di tangan seorang project manager. Namun, menjadi seorang project manager bukanlah hal yang mudah. Selain menguasai project management toolskamu juga memerlukan skill problem solving, budgeting, negosiasi, hingga kepemimpinan. Tak hanya itu, kamu juga memerlukan sertifikasi project management agar diakui sebagai project manager yang kompeten.

Dikutip dari Bisnisseseorang yang memiliki sertifikat project management telah membuktikan bahwa dirinya menguasai, pmp adalah, dan menerapkan ilmu tersebut. Selain itu, mereka juga dianggap mampu menganalisis dan mengevaluasi masalah manajemen proyek. Salah satu sertifikasi project management yang paling populer adalah Project Management Professional (PMP).

Sertifikasi tersebut dikeluarkan oleh Project Management Institute (PMI), lembaga sertifikasi terbesar dan tertua di bidang project manager. Dilansir dari laman resmi PMI Indonesiasertifikasi tersebut juga dikembangkan oleh project manager profesional dan telah diakreditasi sesuai standar International Organization for Standardization (ISO). Menariknya, sertifikasi PMP berlaku secara global di hampir semua industri.

pmp adalah

Jadi, kamu tidak memerlukan sertifikasi baru jika berpindah industri. Selain itu, seorang project manager yang memiliki sertifikat PMP dikatakan bisa memperoleh gaji 25% lebih tinggi daripada mereka yang tidak memiliki sertifikat tersebut pada posisi yang sama.

© Freepik.com Ada berbagai jenis sertifikasi project management yang bisa kamu pilih. Namun, hanya ada delapan sertifikasi yang ditawarkan langsung oleh Project Management Institute (PMI), seperti ditulis dalam situs resminya. Delapan sertifikasi yang dimaksud yaitu: • Project Management Professional (PMP) • Certified Associate in Project Management (CAPM) • PMI Professional in Business Analysis (PMI-PBA) • Program Management Professional (PgMP) • PMI Agile Certified Practitioner (PMI-ACP) • Portfolio Management Professional (PfMP) • PMI Risk Management Professional (PMI-RMP) • PMI Scheduling Professional (PMI-SP) Pmp adalah delapan sertifikasi tersebut, setidaknya ada dua sertifikasi manajemen proyek yang populer digunakan secara global, yaitu sebagai berikut.

1. Pmp adalah Management Professional (PMP) Project Management Professional (PMP) adalah sertifikasi manajemen proyek yang paling populer dan dihormati di seluruh dunia. Sertifikasi ini paling banyak dicari dibanding sertifikasi lainnya, baik oleh perusahaan maupun project manager. Gelar “PMP” di belakang namamu akan menunjukkan bahwa kamu punya pengetahuan dan dasar project management yang kuat. Dengan begitu, perusahaan bisa lebih percaya dan mengakui keahlianmu. Menurut data PMI Todayterdapat setidaknya pmp adalah pemilik sertifikat PMP di seluruh dunia hingga Juni 2019.

Namun, pmp adalah pemegang sertifikasi ini di Indonesia masih sangat sedikit. Sertifikasi PMP cocok dimiliki oleh project manager yang punya pengalaman tinggi dalam manajemen proyek dan berkeinginan memegang proyek berskala besar. Jika sudah memiliki sertifikat PMP, kamu harus mengumpulkan 60 Professional Development Unit (PDU) per tiga tahun untuk mempertahankan sertifikasi ini. 2. Certified Associate in Project Management (CAPM) Sertifikasi project management terpopuler kedua adalah Certified Associate in Project Management (CAPM).

Dikutip dari PMI Todayada 39.120 pemilik sertifikat CAPM di seluruh dunia hingga Juni 2019. Sertifikat ini terbilang lebih mudah daripada PMP karena memang dirancang untuk project manager pemula. CAPM menunjukkan pemahamanmu tentang pengetahuan dasar, terminologi, dan proses project management yang efektif.

Berbeda dengan PMP, pemilik sertifikat CAPM tidak perlu mengumpulkan PDU. Kamu hanya perlu melakukan sertifikasi ulang setiap 5 tahun. Baca Juga: Kenalan dengan Metode Kanban dalam Project Management, Yuk! Nah, itulah penjelasan dari Glints tentang sertifikasi manajemen proyek. Ada beberapa jenis sertifikasi yang bisa kamu pilih. Namun, salah satu sertifikasi yang paling populer adalah Project Management Professional (PMP).

Jika sudah memenuhi syarat pendaftaran, kamu bisa segera mengambil pelatihan dan sertifikasi tersebut. Kini, apakah kamu siap untuk menjadi seorang project manager ?

pmp adalah

Yuk, temukan ratusan lowongan project manager di Glints! Kamu bisa memilih peluangmu sendiri di sana. Segera buat akunmu dan apply sekarang juga!

• Sertifikasi Keahlian: Manajemen proyek pun perlu melengkapinya • Certification Programs • Certifications • PMI Today - August 2019 • Agile Certifications • Micro-Credentials • Project Management Professional (PMP) ® • Certified Associate in Project Management (CAPM) ® • PMI Professional in Business Analysis (PMI-PBA) ® • Pmp adalah Agile Certified Practitioner (PMI-ACP) ® • Program Management Professional (PgMP) ® • Portfolio Management Professional (PfMP) ® • PMI Risk Management Professional (PMI-RMP) ® • PMI Scheduling Professional (PMI-SP) ® • PMI Project Management Ready ™ • Compare Available Certifications • Certification Resources The Project Management Professional (PMP) ® is the world's leading project management certification.

Now including pmp adalah, agile and hybrid approaches, the PMP ® proves project leadership experience and expertise in any way of working.

pmp adalah

It supercharges careers for project leaders across industries and helps organizations find the people they need to work smarter and perform better. Take the PMP ® certification exam at home or in your office, when it fits your schedule. Learn more about the online proctored exam and how to prepare for the current exam.

Research indicates that employers will need to fill nearly 2.2 million new project-oriented roles each year through 2027. This means skilled project managers are in high demand. The PMP certification is designed by project professionals, for project professionals and validates that you are among the best —highly skilled in: • People: emphasizing the soft skills you need to effectively lead a project team in today's changing environment.

• Process: reinforcing the technical aspects of successfully managing projects. • Business Environment: highlighting the connection between projects and organizational strategy.

PMP certification validates that you have the project leadership skills employers seek. The new PMP includes three key approaches: • Predictive (waterfall) • Agile • Hybrid Gain a competitive edge. Prove you work smarter. Make your goals a reality. Earn the PMP today. The PMP adds value. CIO magazine ranked the PMP as the top project management certification in North America because it demonstrates you have the specific skills employers seek, dedication to excellence and the capacity to perform at the highest levels.

The PMP delivers benefits. The median salary for project professionals in North America is 25% higher than those without it. The PMP proves you work smarter. It shows you have the skills to drive business results and increase your organization’s impact in the office and around pmp adalah world. Why You Should Get Your PMP Welcome to your two most important resources.

The Exam Content Outline provides details about the exam itself: what to expect, what is included and how it is structured. The Certification Handbook focuses on requirements, the application process, and timeline. You’ll find answers to your questions here.
Pendekatan kualitatif digunakan apabila suatu konsep/fenomena perlu dimengerti lebih jauh oleh si peneliti karena sedikit penelitian yang dilakukan terhadap fenomena tersebut [5].

Penelitian kualitatif juga merupakan eksploratori [6] dan bermanfaat bila peneliti tidak mengetahui variable penting untuk diuji. Permasalahan dalam penelitian sering pula disebut dengan istilah problema atau problematik. Secara garis besar, peneliti mempermasalahkan fenomena atau gejala atas 3 jenis: • Problem untuk mengetahui status dan mendeskripsikan fenomena.

Sehubungan dengan jenis permasalahan ini terjadilah penelitian deskriptif (termasuk di dalamnya survei), penelitian historis dan filosofis. • Problem untuk membandingkan dua fenomena pmp adalah lebih (problema komparasi). Dalam penelitian ini peneliti berusaha mencari persamaan dan pmp adalah fenomena, selanjutnya mencari arti pmp adalah manfaat dari adanya persamaan dan perbedaan yang ada. • Pmp adalah untuk mencari hubungan antara dua fenomena (problema korelasi).

Ada 2 macam problema korelasi, yaitu: 2. penetapan fokus dapat membantu dalam mengidentifikasi data-data mana yang dibutuhkan dan mana yang tidak dibutuhkan atau sudah memenuhi bidang inklusi-ekslusi atau kriteria masuk-keluar informasi yang baru didapatkan, maksudnya peneliti sudah mengetahui data-data mana yang relevan bagi penelitiannya dengan adanya penetapan fokus tersebut.

Terdapat lima kriteria lain dalam menentukan fokus dalam penelitian kualitatif yang mana diungkapkan oleh Bungin (2008: 64-65) dalam Andi Prastowo (2011: 137) yakni. • Interesting. Artinya tentukanlah fokus masalah yang akan diteliti yang menarik baik bagi peneliti ataupun bagi masyarakat, agar bisa menarik semua kalangan.

• Aktual. Maksudnya fokus masalah yang kita pilih itu bersifat kekinian, atau yang terjadi sekarang atau saat ini. Agar penelitian bisa memberikan solusi bagi permasalahan yang sedang dihadapi. • Monumental. Yaitu masalah yang bisa selalu bisa diingat oleh masyarakat. Seperti masalah tentang sosial, agama dan sebagainya. • Spektakuler.

Maksudnya masalah yang dipilih itu masalah yang menakjubkan yang mana akan menarik perhatian banyak kalangan. • Fokus pada tema tertentu. Yaitu fokus masalah itu pada tema tertentu saja agar tidak melebar dan meluas sehingga menyulitkan bagi peneliti untuk meneliti tentang apa yang mau diteliti. Pada akhirnya penetapan fokus masalah dalam penelitian kualitatif itu akan ditetapkan ketika sudah berada di lapangan penelitian.

Maksudnya kepastianya akan ditentukan di lapangan penelitian, walaupun rumusan masalah telah dilakukan dengan baik namun mungkin saja terjadi bahwa peneliti tidak bisa meneliti tentang fokus itu ketika sudah di lapangan penelitian. Contoh; peneliti pada awalnya ingin meneliti tentang pengaruh filsafat Rene Descartes di universitas A, karena universitas A tersebut terdapat jurusan filsafat barat dan peneliti sudah melakukan studi kepustakaan bahwa Descartes itu mempunyai pengaruh besar pmp adalah dunia.

Namun setelah peneliti sudah terjun ke universitas A, ternyata mahasiswa-mahasiswa di universitas A itu justru terpengaruh oleh filsafatnya David Hume. Maka dengan ini, peneliti harus mengganti fokus masalahnya.
Bukan… Maksud saya bukan sertifikasi untuk pelajaran PMP alias Pendidikan Moral Pancasila.

Kalau itu sih tidak perlu sertifikasi, sudah cukup kenyang belajar PMP yang itu sejak SD sampai SMA. Maksud saya adalah sertifikasi PMP yang untuk project manager, yaitu sertifikasi Project Management Professional yang dikeluarkan oleh PMI pmp adalah Management Institute).

KEUNTUNGAN Keuntungan mengambil ujian dan memiliki sertifikat PMP cukup banyak, apalagi kalau Anda memang berkarir sebagai project manager. Saat Anda persiapan, mau tidak mau Anda akan belajar lebih dalam tentang project management. Terutama teori-teori dasar yang mungkin dulunya Anda tidak tahu atau merasa tidak cocok di bidang pekerjaan Anda. Saya pribadi merasakan keuntungan ini contohnya di teori tentang risk management, di pekerjaan saya tidak pernah pakai ini, setelah PMP pun tidak saya pakai dan dokumentasikan secara penuh seperti di buku, namun minimal saya memikirkannya saat merencanakan proyek.

Keuntungan lain yang pasti adalah CV dan profil LinkedIn Anda akan lebih kece karena tertulis sertifikasi PMP. Beberapa lowongan project manager mensyaratkan pelamarnya untuk memiliki sertifikasi PMP, lowongan lain menuliskan sertifikasi PMP adalah nilai pmp adalah, kalaupun tidak diminta di lowongan, bila Anda memiliki sertifikasi PMP, interviewer Anda pasti lebih yakin akan skill project management Anda.

Bila Anda tidak sedang melamar pekerjaan, pmp adalah dengan memiliki sertifikasi ini Anda bisa mendapatkan promosi, kepercayaan, atau kenaikan gaji karena Anda dianggap sudah level up. Keuntungan selanjutnya khususnya apabila Anda juga menjadi anggota PMI chapter Indonesia, Anda bisa menjalin networking dengan project manager lain. Saya sendiri hanya menjadi anggota PMI di tahun pertama dan belum merasakan manfaat networkingnya, namun saya pernah interview seseorang yang cukup aktif di chapter dan menurut dia lumayan bermanfaat.

PENDAFTARAN Untuk mendaftar ujian sertifikasi PMP, kalian bisa langsung ke websitenya PMI di www.pmi.org. Sebelum mendaftar, pastikan Anda sudah memenuhi syarat untuk mengambil sertifikasi ini, syaratnya seperti tertulis di website PMI adalah: • Ijazah kuliah 4 tahun (S1) • 36 bulan pengalaman memimpin proyek • 35 jam pelatihan manajemen proyek atau sertifikasi CAPM ® — ATAU — • Ijazah SMA atau diploma • 60 bulan pengalaman memimpin proyek • 35 jam pelatihan manajemen proyek atau sertifikasi CAPM ® Biaya pendaftaran sertifikasi ini ada dua macam tergantung kalian anggota PMI atau bukan, anggota PMI tentunya lebih murah.

Anda juga bisa sekaligus mendaftar sertifikasi pmp adalah mendaftar anggota PMI sekaligus. Biaya pendaftaran untuk anggota PMI sebesar $405, sedangkan non-PMI harus membayar $555. Apabila Anda ingin menjadi anggota PMI, $555 yang sudah Anda bayarkan sudah termasuk biaya anggota tahun pertama. Apabila Anda tidak mau jadi anggota, bayarnya tetap $555. SYARAT KELULUSAN Untuk lulus sertifikasi ini tidak pernah ada nilai minimum yang dipublikasikan, namun dari pengalaman beberapa orang, akan lulus kalau kira-kira bisa menjawab 60% pertanyaan.

Dalam penilaian hasil ujian PMP, Anda akan dinilai kompetensinya dalam setiap fase proyek. Lalu akan ada nilai kompetensi keseluruhan. Kompetensi dalam sertifikasi ini dinilai dalam ukuran Needs Improvement, Below Target, Target, dan Above Target.

Saya sendiri mendapatkan nilai kurang baik di area pmp adalah and controlling, namun secara keseluruhan masih Above Target sehingga saya dinyatakan lulus. PERSIAPAN UJIAN Untuk mempersiapkan ujian sertifikasi PMP, hal yang paling penting Anda lakukan adalah latihan soal! Sangat sangat amat penting untuk latihan soal sebanyak-banyaknya di berbagai sumber, jangan hanya pakai satu buku, satu aplikasi, atau satu website, lebih banyak sumber lebih baik.

Ada banyak website dan aplikasi yang bisa dipakai untuk latihan soal. Dulu aplikasi andalan saya adalah aplikasi android yang judulnya “ PMP Practice Test 2018 Edition“, saya suka aplikasi ini karena selalu bank soalnya banyak, selalu ada penjelasan dari jawaban yang salah, dan secara berkala Anda akan diberikan ulang pertanyaan-pertanyaan yang masih salah, selain itu kita juga bisa mengatur lama dan jumlah soal latihan.

Apakah perlu baca PMBOK?

pmp adalah

Jawaban normatifnya: perlu. Jawaban praktikalnya: tidak usah. Sejujurnya saya pun tidak membaca PMBOK cover-to-cover, cukup bagian tertentu saja yang saya merasa kurang kuat. Saya lebih menyarankan Anda untuk membaca buku persiapan ujian seperti buku PMP Exam Prep karangan Rita Mulcahy. Selain persiapan mandiri seperti yang saya jabarkan di atas, ada juga beberapa kursus yang ditawarkan untuk persiapan sertifikasi ini.

pmp adalah

Biasanya pada kursus semacam ini akan ada pelatih dan program belajar yang lebih terstruktur. Kalau Anda bingung mulai dari mana, mungkin bisa dimulai dengan mengikuti kursus semacam ini. JALANNYA UJIAN Ujian PMP berlangsung selama 4 jam, cukup lama. Selama 4 jam ini Anda diharuskan menjawab 200 soal pilihan ganda. Waktu saya melalukan ujian, ujian diberikan secara online menggunakan komputer. Selama ujian Anda boleh izin keluar untuk ke kamar kecil atau makan dan minum, namun waktu tetap berjalan.

UJIAN ULANG Apabila ujian berjalan kurang lancar dan Anda dinyatakan belum lulus, jangan khawatir, Anda bisa mengulang ujian setelah tiga bulan.

Tapi ada biaya tambahan lagi untuk ujian ulang sebesar $275 untuk anggota PMI dan $375 untuk non-anggota. PERPANJANGAN Sertifikat PMP berlaku selama tiga tahun dan setelahnya Anda perlu memperpanjanganya. Untuk memperpanjang masa berlaku sertifikat ada syarat point yang perlu Anda capai, selain itu Anda juga pmp adalah membayar biaya perpanjangan sertifikat. Point yang harus Anda kumpulkan disebut dengan PDU, untuk bisa memperpanjang, Anda perlu mengumpulkan 60 point selama 3 tahun, bukan 60 point per tahun ya, 60 point untuk 3 tahun.

Anda bebas mau mengumpulkan 60 point di tahun pertama, kedua, ketiga, atau 20 point setiap tahun, terserah. PDU bisa dikumpulkan dengan melakukan klaim/laporan ke website PMI atas kegiatan yang berhubungan dengan project management yang Anda lakukan.

Kegiatan yang dimaksud bisa berupa bekerja secara profesional, membaca buku, mengikuti seminar, mengikuti kursus, bersekolah, mengisi sharing session, mengajari orang, dan lain-lain. Sekian dulu sharing kali ini tentang sertifikasi PMP, semoga cukup jelas dan bisa menginspirasi serta memotivasi Anda untuk mengambil sertiikasi ini. Kalau ada yang kurang jelas atau punya pertanyaan lain, silakan tinggalkan komentar atau kontak saya.

Baca juga: • Kesan Saya Setelah Satu Tahun Kuliah S2 di SBM ITB • Contoh Pernyataan Tujuan Saat Mendaftar BLEMBA SBM ITB • Apa Bedanya Sprint Review dan Sprint Retrospective? • Tips Interview: Cara Menjawab Pertanyaan Ceritakan… • Bagaimana Cara Post-mortem Setelah Mengalami Kegagalan… • Apa Itu Crytocurrency? Cara Kerja, Kelebihan, Kekurangan -… Halo Mas Ryo, kalau yang 35 jam pelatihan itu bisa macam-macam sumbernya mas, bisa dari pelajaran kuliah, seminar, kursus, sharing session, atau pelatihan dari kantor.

Kalau PDU itu berbeda dengan yang 35 jam pelatihan. Kalau yang 35 jam kan syarat untuk PMI pertama kali, kalau PDU itu syarat untuk perpanjangannya. Jadi nilai PDU itu semacam bukti bahwa kita masih aktif praktek dan belajar project management setelah mendapat sertifikat PMP.

Agar PDU bisa masuk ke akun kita tinggal dilaporkan saja di website PMI, di sana ada formulirnya, nanti tinggal kita isi kegiatannya apa dan klaim berapa PDU. Demikian mas, semoga jelas. • Halo Arfian, senang sekali membaca artikel ini dan sangat bermanfaat bagi saya, izin bertanya untuk point 35 jam pelatihan manajemen proyek atau sertifikasi CAPM, itu sebagai syarat pendaftaran sertifikat PMP dari PMI untuk 35 jam sertifikasi CAMP itu apakah kita harus mengikuti sertifikasi CAPM terlebih dahulu di PMI?

atau bisa pmp adalah pelatihan manajement proyek biasa ya? Terimakasih telah meluangkan waktu untuk membaca dan harap dapat membalas pesan ini • Halo Reka, senang sekali bila tulisan saya bisa membantu. Setahu saya 35 jam pelatihan itu bisa dalam berbagai bentuk, jadi tidak harus sertifikasi CAPM dulu.

35 jam itu bisa dalam bentuk pelajaran di perkuliahan, training, seminar atau apapun, bahkan yang sudah diambil lama. Contohnya saya dulu memasukkan mata kuliah Project Pmp adalah saat S1 yang saya ambil 10 tahun lalu, lumayan kan 2 SKS selama 1 semester sudah bisa klaim full 35 jam. • Save my name, email, and website in this browser for the next time I comment. Δ Search for: Tulisan Terbaru • How to finish your daily scrum or stand-up in 15 minutes? • How to Improve Context Switching Skill • Review Petkit Eversweet Solo – Tempat Minum Kucing Otomatis • How to Sync Outlook Calendar with Google Calendar on Android Phone, With Certificate • Cara Mencatat Hasil Meeting Dengan Lebih Baik Update Konten Terbaru Cara Mencatat Hasil Meeting Dengan Lebih Baik Archives • March 2022 • December 2021 • November 2021 • October 2021 • June 2021 • May 2021 • April 2021 • March 2021 • December 2020 • November 2020 • October 2020 • May 2019 • December 2017 Search for: Recent Posts • How to finish your daily scrum or stand-up in 15 minutes?

• How to Improve Context Switching Skill • Review Petkit Eversweet Solo – Tempat Minum Kucing Otomatis • How to Sync Outlook Calendar with Google Calendar on Android Phone, With Certificate • Cara Mencatat Hasil Meeting Dengan Lebih Baik Recent Comments • reka on Cara Mendapatkan Sertifikasi PMP (Project Management Professional) • Arfian on Cara Mendapatkan Sertifikasi PMP (Project Management Professional) • reka on Cara Mendapatkan Sertifikasi PMP (Project Management Professional) • Arfian on Kesan Saya Setelah Satu Tahun Kuliah S2 di SBM ITB • Tita on Kesan Saya Setelah Satu Tahun Kuliah S2 di SBM ITB Archives • March 2022 • December 2021 • November 2021 • October 2021 • June 2021 • May 2021 • April 2021 • March 2021 • December 2020 • November 2020 • October 2020 • May 2019 • December 2017 Categories • Agile • Business • Education • Management • Review • TechnologyMemang, memiliki sertifikasi project manager bukanlah sebuah kewajiban bagi seorang project manager untuk dapat mengelola project manager.

Namun, tidak memilikinya sama saja membuang peluang besar untuk sayap besar karier anda di berbagai ranah industri. Memiliki sertifikasi membuat para project manager dapat secara sah menunjukan kompetensi dan kapabilitasnya mengelola sebuah proyek. Di mana, mereka dinilai sudah memiliki pengalaman dan pengetahuan dasar project manager yang mumpuni dan berpeluang besar menyukseskan proyek yang ditanganinya. Tak hanya itu, PMI juga menulis bahwa ada peningkatan gaji yang signifikan dikalangan project manager jika mereka telah tersertifikasi Project Management Professional (PMP).

Dari catatan respoden survey, dikatakan bahwa rata-rata kenaikan gaji pmp adalah manager yang memegang sertifikat PMP adalah sekitar 22% dibanding project manager yang belum memilikinya. Menariknya, Indonesia yang baru terdaftar dalam survey terbaru PMI ini ternyata masuk dalam urutan ke-2 sebagai negara dengan kenaikan persentase gaji tertinggi untuk project manager yang bersertifikat PMP.

Kenaikannya adalah sebesar 80%! Posisi pertama dipegang oleh Filipina dengan kenaikan gaji hingga 84% untuk project manager bersetifikat PMP. Di posisi ke-3, ada Africa Selatan dan Kolombia dengan kenaikan gaji hingga 42%. Tahu kah anda, PMP Certification adalah salah satu sertifikasi manajemen proyek tertua dan paling terkenal saat ini.

PMP garapan PMI (Project Management Institue) pertama kali diluncurkan pada 1984 lalu. PMP berada di peringkat 10 besar dalam Certification Magazine Salary Survey edisi 2015 lalu (PMI.org). Di mana, responden dalam survey ini dilaporkan mendapatkan gaji rata-rata sekitar £50.000 (sekitar Rp973 juta). Didapuk sebagai salah satu sertifikasi project manager paling bergengsi, hal ini tentu bukan tanpa alasan kuat.

Faktanya, project manager yang ingin mengambil sertifikasi ini pmp adalah memiliki pengalaman praktis selama minimal 3 tahun di bidang manajemen proyek.

Perhitungan ini termasuk jam pmp adalah minimal 4.500 memimpin sebuah proyek. Selain itu, calon peserta pmp adalah ini juga diharuskan sudah mengikuti minimal 35 jam kelas pendidikan manajemen proyek sebelum dapat mengikuti ujian sertifikasi PMP ini. Jika anda belum memiliki pengalaman minimal 4 tahun, maka akan ada persyaratan lebih ketat yang menunggu untuk dipenuhi sebelumnya.

Bagaimana Rincian Ujian PMP? Pmp adalah ujian PMP ini, peserta akan diminta menjawab 200 soal pilihan ganda dalam jangka waktu sekitar 4 jam. Di mana, para peserta harus menjawab seluruh soal yang ada karena bobot seluruh soal sama dan tidak ada skor negatif untuk jawaban yang salah.Untuk lulus, peserta harus memperoleh skor jawaban benar minimal 75%.

Namun, Pmp adalah sendiri tidak mengumumkan secara resmi berapa skor minimum untuk dapat lulus dalam sertifikasi ini.

Jika berhasil mendapatkan pemberitahuan lulus, maka peserta akan diminta untuk menyetujui Kode Etik dan Perilaku Profesional PMI. Nantinya, sertifikasi ini akan berlaku selama 3 tahun yang kemudian dapat diperbaharui kembali. Selain PMP, adapun sertifikasi PRINCE2 ( Projects In Controlled Environments ) yang sudah memiliki popularitas yang luas di seluruh dunia.

Jika anda adalah seseorang yang baru terjun sebagai manajer proyek yang baru mengenal industri, atau calon manajer proyek dan memerlukan kredensial di industri ini, maka sertifikasi satu ini akan sangat ideal untuk anda coba. Dikeluarkan oleh AXELOS, sertifikasi PRINCE2 memiliki beberapa tingkatan, yakni PRINCE2 Foundation, PRINCE2 Practitioner dan PRINCE2 Professional.

Metodologi yang digunakan dalam sertifikasi ini cukup unik dan berbeda dengan PMP yang menekankan pada pengatahuan dasar dan umum dari manajemen proyek. Mengikuti sertifikasi ini akan sangat bermanfaat untuk anda sembari mencicil persyaratan meraih sertifikasi PMP. Bagaimana rincian ujian PRINCE2?

pmp adalah

Ketika mengikuti ujian sertifikasi PRINCE2, para peserta akan diminta mengerjakan 70 pertanyaan pilihan ganda dengan 5 pertanyaan percobaan. Waktu yang diberikan adalah sekitar 60 menit. Untuk dapat lulus dalam ujian ini, para peserta minimal harus mendapatkan 35 jawaban benar dari 70 soal yang diujikan atau 35/70. Sertifikasi project pmp adalah yang populer lainnya adalah CAPM ( Certified Associate in Project Management ).

Melansir dari PMI Today, dikatakan pada Juni 2019 ada sekitar 39.120 pemilik sertifikat CAPM di seluruh dunia. Memang dirancang untuk para entry-level project managersertifikat CAPM terbilang memiliki tingkat kesulitan yang lebih rendah daripada PMP. Dengan kata lain, sertifikat CAPM ini ideal untuk para project manager yang masih memiliki pengalaman minim di lapangan namun tetap ingin mendapat nilai lebih lewat kredensial. Bagaiman rincian ujian CAPM?

Sama halnya seperti sertifikasi Pmp adalah, sertifikasi CAPM juga tidak mengumumkan secara resmi berapa skor minimal yang harus didapatkan peserta untuk dapat lulus. Namun, pihak CAPM mendorong para peserta untuk bisa mendapatkan skor jawab benar minimal 70% dari seluruh soal yang ada. Jumlah soal yang ada dalam sertifikasi ini sendiri berjumlah 150 soal dengan jenis pilihan ganda. Untuk menyelesaikannya, anda akan diberikan waktu selama 3 jam. Sedikit berbeda dengan sebelumnya, CSP (Certified Scrum Professional) adalah sertifikasi khusus untuk para scrum master.

Ya, CSP adalah sertifikasi terkemuka yang menunjukkan bahwa sang penerimanya telah memiliki pengetahuan dan pengalaman yang mumpuni mengenai Scrum, baik pratis maupun teoritis. Untuk menerima sertifikasi CSP, anda bukanlah diminta untuk mengikuti ujian seperti 3 jenis sertifikasi sebelumnya. Melainkan, anda harus berhasil menyelesaikan 3 kredensial tingkat awal sebelumnya: Certified Scrum Master (CSM), Certified Scrum Product Owner (CSPO), dan Certified Scrum Developer (CSD).

Total, para peserta yang ingin mendapatkan sertifikasi CSP ini harus memiliki setidaknya 70 kelas pendidikan Scrum yang diikuti dan 36 bulan mengelola Scrum yang semuanya dikumpulkan pada 5 tahun terakhir. Tertarik mencobanya? Di posisi kelima ada sertifikasi project manager bernama Project+. Project + adalah satu-satunya sertifikasi manajemen proyek yang ditawarkan oleh COMPTIA dan dianggap sebagai sertifikasi yang ideal untuk para project manager baru atau calon manajer proyek.

Meskipun sertifikasi ini dianggap sebagai ujian dengan tingkat awal yang cukup mudah, para peserta tetap disarankan agar telah memiliki pengalaman minimal satu tahun dalam berpartisipasi atau mengelola proyek berukuran kecil atau menengah (ukuran proyek ini lebih disukai).

Jika para peserta tidak memiliki pengalaman ini, maka mereka setidaknya harus memiliki pendidikan manajemen proyek pmp adalah sesuai. Bagaimana rincian detail proyek dan ujian Project+? Dalam ujian sertifikasi Project+ ini para peserta akan diminta untuk menjawab sebanyak 100 soal. Waktu yang diberikan untuk menyelesaikan ujian ini adalah sekitar 90 menit. Untuk berhasil memperoleh sertifikasi ini, Project+ mendorong para peserta untuk minimal memperoleh 70 jawaban benar dari 100 soal yang diujikan. Selain 5 sertikasi project manager di atas, ada berbagai sertifikasi lainnya yang menarik dan bermanfaat untuk anda ikuti.

Seperti sertfikasi AXELOS, ITIL, dan IPMA. Jadi, sudah memutuskan untuk mengikuti sertifikasi apa untuk memperluas karier anda sebagai project manager?

Sejak 2017, Tomps dipercaya sebagai aplikasi manajemen proyek all in one yang telah membantu mengelola lebih dari 40.000 proyek secara real time berbasis mobile dan web. Fokus utama Tomps adalah menjaga efisiensi dan efektivitas proyek berjalan sesuai perencanaan serta mengontrol keberjalanan proyek yang dapat dilakukan dimana pmp adalah dan kapan saja.

Ricardo Vargas Explains the PMBOK® Guide 7th Edition Published by PMI




2022 www.videocon.com