mamikosid Daftar riwayat hidup umumnya diperlukan sebagai lampiran ketika Anda berencana untuk melamar pekerjaan, dan umumnya, tiap posisi pekerjaan yang berbeda memiliki ketentuan susunan daftar khusus, bahkan setiap negara diketahui memiliki susunannya sendiri-sendiri.
Pada dasarnya, ketentuan yang harus diperhatikan dalam menulis daftar riwayat hidup itu adalah segi penulisan, kebakuan bahasa, dan penggunaan ejaan yang baik dan benar. Sesuai dengan namanya, daftar riwayat hidup berarti harus berisikan sejarah Anda, termasuk identitas. Dan dalam pembuatannya, Anda seringkali harus memperhatikan bahwa apa yang tertulis di dalamnya jelas dan sesuai dengan identitas. Daftar riwayat hidup dibagi menjadi beberapa bagian dan semuanya termasuk hal penting yang perlu diperhatikan.
Hal ini dikarenakan daftar riwayat hidup juga bisa mengindikasikan orang seperti apa Anda bagi si perekrut kerja. Untuk itu, cara mengisinya pun harus hati-hati. Identitas kreatif Bagian pertama dalam penulisan daftar ini adalah riwayat Anda. Bagian ini terdiri dari nama, tempat dan tanggal lahir, jenis kelamin, agama, kewarganegaraan, alamat tempat tinggal, dan kontak. Untuk kontak, Anda perlu mengisinya dengan nomor telepon atau bahkan media sosial.
Daftar ini adalah bagian dasar surat riwayat hidup, dan sudah tentu harus sesuai dengan surat identitas yang lain, karena dari bagian inilah orang yang bersangkutan tahu bagaimana caranya bisa menghubungi Anda.
Pastikan juga foto Anda tercantum di bagian ini. Tulis nama sekolah atau instansi yang pernah Anda ikuti, diikuti dengan tanggal atau bulan dan tahun pertama masuk dan lulus. Untuk SMK dan bangku kuliah, Anda disarankan mengisi jurusan pembelajaran yang Anda ambil untuk menekankan minat dan bakat serta posisi kerja yang dilamar. Pendidikan Non-Formal Bagian ini bisa disisipkan setelah bagian latar belakang pendidikan atau di bagian akhir surat riwayat hidup.
Di sini, Anda mencantumkan pembelajaran lain yang pernah didapatkan di luar sekolah atau kuliah, seperti ikut seminar, kursus, dan pelatihan lainnya. Untuk bagian pendidikan non-formal, jika memiliki sertifikat hasil dari kursus atau seminar yang diikuti, Anda juga bisa melampirkannya sebagai portofolio tambahan selain surat ini.
Lampiran sertifikat bisa membantu daftar riwayat hidup Anda lebih menarik dan bisa dipertimbangkan. Kemampuan Anda diperlukan mengisi bagian ini untuk menjelaskan gambaran singkat kemampuan apa yang dimiliki. Kemudian, sesuaikan dengan apa yang sedang perekrut kerja butuhkan. Pastikan pula bahwa Anda memang punya kemampuan di bidang yang tertulis. Untuk memastikan Anda mendapat posisi yang dilamar, ada baiknya juga memiliki kemampuan yang berguna tetapi tidak dimiliki banyak orang, atau tingkat kemampuan yang dimiliki lebih baik dibanding kandidat lainnya.
Pengalaman Kerja mpssoftcoid Mencantumkan pengalaman kerja yang pernah Anda miliki juga sangat dianjurkan ketika menulis daftar riwayat hidup. Bagian ini diisi dengan mencantumkan nama perusahaan atau tempat Anda bekerja, lokasi, tahun mulai hingga akhir, dan posisi pekerjaan. Pastikan Anda juga menjelaskan secara detail tetapi singkat mengenai tugas dan tanggung jawab dalam pekerjaan itu.
Untungnya, mendapatkan pengalaman kerja sekarang lebih mudah karena banyak sekolah yang mempersiapkan murid-muridnya dengan kemampuan yang dibutuhkan untuk bekerja, sekaligus menyiapkan mereka terhadap dunia kerja dengan magang. Karena hampir setiap instansi sekarang mengajari pelajar dengan kemampuan yang dibutuhkan untuk bekerja dan mempraktikkannya dalam magang, Anda setidaknya sudah punya pengalaman bekerja, meski itu hanya beberapa bulan.
Intinya, pekerjaan apapun yang pernah Anda jalani, cantumkan saja di daftar riwayat hidup.
Seringkali, perekrut kerja lebih memperhatikan pengalaman bekerja dibanding hal-hal lainnya. Jika ingin memperkaya isinya, Anda juga bisa menambahnya dengan karakter diri, sikap dalam bekerja, dan juga hobi, meski ini tidak selalu diperlukan. Pada dasarnya, cara mengisi daftar riwayat hidup yang benar adalah harus teliti, jujur, dan sesuai dengan diri Anda.
Artikel Terkait: • karya tulis, dan jenis – jenisnya • Surat riwayat hidup yang umum dipakai Dilansir dari Encyclopedia Britannica, dalam mengisi daftar riwayat hidup harus menggunakan data yang valid, artinya sesungguhnya. Kemudian, saya sangat menyarankan anda untuk membaca pertanyaan selanjutnya yaitu Salah satu bentuk karangan nonfiksi adalah?
beserta jawaban penjelasan dan pembahasan lengkap.
Keperluan untuk membuat daftar riwayat hidup mungkin tidak diajarkan secara formal di sekolah. Namun, ada banyak pelatihan yang biasanya diselenggarakan untuk membekali pelamar kerja untuk membuat daftar riwayat hidup.
Dokumen ringkas ini juga populer dikenal dengan sebutan curriculum vitae (CV). Daftar riwayat hidup adalah catatan singkat yang berisi tentang pengalaman formal dan informal seseorang disertai dengan pembuktian kemampuan profesionalnya. Tak ada format baku untuk menulis daftar riwayat hidup, tapi sangat disarankan untuk membuatnya dalam bentuk poin (listikal) sebanyak 1 – 2 halaman saja. Fungsi Daftar Riwayat Hidup Fungsi Daftar Riwayat Hidup (Foto: Pexels) Pada dasarnya, daftar riwayat hidup sangat erat kaitannya dengan proses rekrutmen pegawai.
Biasanya, dokumen ini akan dipakai HRD untuk melakukan screening singkat atas kompetensi calon karyawan. Namun, tidak menutup kemungkinan ada pihak lain yang juga membutuhkan daftar riwayat hidup untuk kebutuhan lain terkait dengan fungsi berikut ini. - Menjelaskan identitas diri secara singkat, terutama mengenai sikap, keahlian, dalam mengisi daftar riwayat hidup harus menggunakan data yang . pendidikan seseorang. Jika tidak diminta, identitas diri seperti tanggal lahir dan alamat tidak harus disertakan demi keamanan data.
- Deskripsi kemampuan profesional yang dimiliki seseorang untuk melakukan aktivitas rutin terkait dengan pekerjaan. Hal ini biasanya terkait dengan soft skill seperti kemampuan bergaul di dalam komunitas, kemampuan desain grafis, dan sebagainya.
- Memaparkan pengalaman kerja singkat atau pengalaman berorganisasi dan berkelompok. Hal ini akan menjadi salah satu bukti kemampuan bekerja sama yang bermanfaat jika seseorang akan bergabung dalam sebuah tim, baik sebagai pemimpin ataupun bagian dari kelompok. Isi Daftar Riwayat Hidup Setelah mengetahui fungsi daftar riwayat hidup, dokumen pribadi ini tidak harus dibuat oleh orang yang sudah lulus sekolah atau kuliah.
Tidak menutup kemungkinan, daftar riwayat hidup sudah kamu miliki sejak sekolah. Agar tidak bingung, berikut ini isi daftar riwayat hidup yang bisa kamu buat. 1. Identitas diri yang menuliskan data nama lengkap, nomor telepon, alamat email, atau kontak lain yang mudah dihubungi. 2.
Deskripsi diri sebagai bentuk persuasi dalam 3 – 4 kalimat singkat yang paling menggambarkan sifat dan kemampuan diri kamu. 3. Pendidikan dan pelatihan yang pernah diikuti, tapi cukup tuliskan daftar yang relevan saja dengan kebutuhan pembuatan daftar riwayat hidup.
4. Pengalaman organisasi atau pengalaman kerja profesional yang menjelaskan tentang peran kamu dalam sebuah kelompok.
Hal ini biasanya disertai dengan penulisan daftar tanggung jawab yang dikerjakan secara rutin. 5. Kemampuan teknis atau keahlian khusus yang biasanya terkait dengan penggunaan software, perangkat analisis, atau pengaplikasian manajamen dan strategi tertentu.
6. Pencapaian profesional yang berkontribusi signifikan terhadap kelompok, misalnya karyawan dengan jumlah target penjualan tertinggi selama 3 bulan berturut-turut. Baca juga: Cara Membuat CV yang Menarik dan Kreatif untuk Melamar Kerja Rekomendasi Situs Terbaik untuk Membuat CV Online Gratis 5 Rekomendasi Situs CV Online Berbayar untuk Tingkatkan Karier Pekerjaan Cara Membuat Daftar Riwayat Hidup Cara Membuat Daftar Riwayat Hidup (Foto: Shutterstock) Setelah mengetahui isi yang perlu dicantumkan dalam daftar riwayat hidup, siapkan diri untuk menuliskan data dengan rapi.
Sebaiknya, daftar riwayat hidup dibuat dengan menggunakan komputer agar mudah dibaca. Berikut inilah cara membuat daftar riwayat hidup yang jelas dan komprehensif.
1. Tuliskan setiap bagian isi secara berurutan dari yang paling baru. Misalnya saat menuliskan riwayat pendidikan, tuliskan dari saat perguruan tinggi, baru sekolah menengah. 2. Cantumkan informasi pendidikan dan pengalaman kerja disertai waktu, cukup tahun dan bulannya saja. 3. Jika sudah punya pengalaman kerja atau berorganisasi, tuliskan rincian tugas dan tanggung jawab secara berurutan.
Jika membuat daftar riwayat hidup untuk melamar kerja, isinya juga bisa disesuaikan dalam mengisi daftar riwayat hidup harus menggunakan data yang . hanya mencantumkan rincian tugas yang sesuai dengan pekerjaan yang ingin dilamar. 4. Tuliskan data riwayat hidup dengan jujur karena dokumen ini akan dijadikan sebagai pertimbangan utama saat proses rekrutmen berlanjut ke tahap berikutnya. Karena itulah, beberapa perusahaan atau lembaga mengharuskan adanya pernyataan.
5.
Pastikan untuk mencantumkan kontak yang bisa dihubungi dan dapat kamu respons dengan cepat, baik nomor telepon, WhatsApp, atau alamat email. Nah, itulah semua hal yang perlu diperhatikan saat kamu membutuhkan daftar riwayat hidup. Pastikan untuk selalu memperbarui data yang ada di dalam dokumen tersebut sesuai pencapaian yang sudah kamu dapatkan, ya.
ERROR: The request could not be satisfied 403 ERROR The request could not be satisfied. The Amazon CloudFront distribution is configured to block access from your country. We can't connect to the server for this app or website at this time.
There might be too much traffic or a configuration error. Try again later, or contact the app or website owner. If you provide content to customers through CloudFront, you can find steps to troubleshoot and help prevent this error by reviewing the CloudFront documentation.
Generated by cloudfront (CloudFront) Request ID: apx4Bxp0Pq20calfMVjfX9FiQ7CAiTnmUDYta7PSiD8A8oivSk5DUQ==
Halo, Andy D, terima kasih sudah bertanya di Roboguru. Kakak bantu jawab ya. Jawaban dari soal di atas adalah A. Untuk memahami alasan jawaban tersebut, silakan cermati pembahasan berikut. Daftar riwayat hidup adalah dokumen yang berisi informasi mengenai data diri seseorang ataupun sejarah hidup seseorang yang dibuat untuk keperluan tertentu.
Tujuan daftar riwayat hidup, yaitu untuk menjelaskan identitas diri, riwayat pendidikan, riwayat organisasi, riwayat pekerjaan, dan berbagai pengalaman prestasi lainnya yang dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan untuk keperluan melamar pekerjaan atau mengikuti suatu perlombaan.
Berdasarkan pemaparan tersebut, dalam mengisi daftar riwayat hidup harus menggunakan data yang "sesungguhnya" karena untuk menjelaskan identitas diri, riwayat pendidikan, riwayat organisasi, riwayat pekerjaan, dan berbagai pengalaman prestasi lainnya, sehingga kita wajib menggunakan data pribadi bukan data orang lain sebagai bahan pertimbangan yang akurat.
Dengan demikian, jawaban yang benar adalah A. Semoga membantu. Bacalah kutipan teks wawancara berikut untuk menjawab soal nomor 4-6. Nadia : Selamat sore, Pak. Pak RT : Selamat sore, Nak. Nadia : Bolehkah saya mewawancarai Bapak sebentar? Pak RT : Tentu saja. Ada apa, Nak? Nadia : Saya ingin bertanya, Pak. Bagaimana cara Bapak mengajak warga di sini untuk menghemat penggunaan listrik?
Pak RT : Sebenarnya, sederhana saja, Nak. Bapak hanya mengampanyekan budaya hemat listrik. Maksudnya, Bapak mengajak warga di sini untuk menghemat penggunaan listrik, seperti tidak menyalakan listrik atau benda elektronik jika tidak digunakan. Semua itu perlu dilakukan agar kita semua bijak dalam penggunaan listrik. Penggunaan listrik secara boros tidak termasuk cerminan perbuatan baik, kan? Nadia : lya, Pak, benar. 4. Tema wawancara teks tersebut adalah A. kampanye budaya hemat energi B.
kebijakan memanfaatkan energi listrik C. cara mengajarkan budaya hemat listrik D. dampak penggunaan listrik secara boros
Jakarta - Daftar Riwayat Hidup atau curriculum vitae (CV) merupakan salah satu hal yang terpenting dalam mencari pekerjaan.
CV yang baik dan benar akan membuat kamu memiliki kesempatan wawancara, sebaliknya CV yang salah mungkin membuat kamu menghadapi penolakan demi penolakan kerja. Bagaimana contoh daftar riwayat hidup yang benar? Setiap CV tentunya berbeda, karena kamu ingin menunjukkan mengapa keahlianmu membuat dirimu cocok untuk posisi yang kamu lamar saat itu.
Namun, semua daftar riwayat hidup mengikuti struktur yang sama. Berikut contoh daftar riwayat hidup dan cara menulis CV yang baik dan benar untuk mendapatkan pekerjaan, bagi kamu yang belum pernah membuatnya: Baca juga: Begini Contoh Daftar Riwayat Hidup yang Baik dan Benar Apa itu Daftar Riwayat Hidup?
Daftar Riwayat hidup atau CV adalah dokumen pemasaran pribadi yang digunakan untuk 'menjual diri' kamu kepada calon pemberi kerja. Daftar riwayat hidup harus memberi tahu mereka tentang kamu, sejarah profesional kamu dan keterampilan, kemampuan, dan pencapaian kamu.
Pada akhirnya, CV harus menyoroti mengapa kamu adalah orang terbaik untuk pekerjaan itu. Daftar riwayat hidup diperlukan saat melamar pekerjaan. Selain CV kamu, pemberi kerja mungkin juga memerlukan surat lamaran dan formulir aplikasi yang sudah diisi. Berikut adalah bagian yang harus kamu sertakan dalam daftar riwayat hidup: 1. Nama, Jabatan Profesional, dan Detail Kontak Bagian pertama dari CV kamu, yang ditempatkan di bagian atas halaman, harus berisi nama, jabatan profesional, dan detail kontak.
Dalam situasi apa pun kamu tidak boleh memberi judul daftar riwayat hidup dengan 'curriculum vitae' atau 'CV' karena itu membuang-buang ruang yang berharga.
Tulis nama kamu sebagai judul sebagai gantinya. Dalam hal detail dalam mengisi daftar riwayat hidup harus menggunakan data yang ., menulis alamat email dan nomor telepon kamu sangat penting. Dahulu adalah kebiasaan untuk memasukkan alamat lengkap di CV kamu. Kini, kamu hanya perlu membuat daftar kota dan kabupaten kamu. Berikut adalah contoh tampilan nama, jabatan profesional, dan detail kontak untuk daftar riwayat hidup: Nama Lengkap - Jabatan profesional Lokasi: Kota, Kabupaten Telepon: 01234 567890 Email:nama@contoh.com 2.
Profil Pribadi Profil pribadi, juga dikenal sebagai pernyataan pribadi, tujuan karir dan profil profesional, adalah salah satu aspek terpenting dari CV. Ini adalah paragraf pendek yang berada tepat di bawah nama dan detail kontak kamu yang memberi calon pemberi kerja gambaran umum tentang siapa dan tentang diri kamu. Kamu harus menyesuaikan profilmu untuk setiap pekerjaan yang kamu lamar, menyoroti kualitas tertentu yang cocok dengan kamu untuk peran tersebut.
Usahakan untuk membuat pernyataan pribadi kamu dengan singkat dan manis, dan tidak lebih dari beberapa kalimat. Untuk memanfaatkan bagian ini sebaik-baiknya, kamu harus mencoba mengatasi hal-hal berikut: Kamu siapa?
Apa yang bisa kamu tawarkan kepada perusahaan? Apakah tujuan karir kamu? 3. Pengalaman dan Riwayat Pekerjaan Bagian riwayat pekerjaan memberikan kamu kesempatan untuk menguraikan pekerjaan, magang, dan pengalaman kerja sebelumnya. Dalam mengisi daftar riwayat hidup harus menggunakan data yang . daftar pengalaman kamu dalam urutan kronologis terbalik karena peran terakhirmu adalah yang paling relevan dengan pemberi kerja.
Saat mendaftar setiap posisi pekerjaan, sebutkan jabatan pekerjaan kamu, tanggal kamu bekerja dan baris yang merangkum peran tersebut. Kemudian tunjukkan tanggung jawab utama kamu, keterampilan dan pencapaian. Jika kamu memiliki dalam mengisi daftar riwayat hidup harus menggunakan data yang .
bertahun-tahun, kamu dapat mengurangi detail peran lama atau tidak relevan. Jika kamu memiliki posisi lebih dari 10 tahun yang lalu, kamu dapat menghapusnya dari daftar riwayat hidup. 4. Pendidikan dan Kualifikasi Seperti bagian pengalaman, pendidikan kamu harus dicantumkan dalam urutan kronologis terbalik. Cantumkan nama institusi dan tanggal kamu berada di sana, diikuti dengan kualifikasi dan nilai yang kamu capai.
Jika baru saja lulus, kamu dapat menulis gelar. Ada berbagai bagian tambahan yang dapat memperkuat CV dan menonjolkan keahlian kamu. Berikut adalah beberapa yang dapat kamu sertakan di daftar riwayat hidup: 5.
Keterampilan Utama Jika kamu menulis CV fungsional, atau memiliki beberapa kemampuan yang ingin kamu pamerkan kepada atasan, masukkan bagian keterampilan utama di bawah profil pribadi.
Kamu harus merinci paling banyak empat hingga lima kemampuan. 6. Hobi dan Minat Jika merasa CV kurang, kamu dapat meningkatkan dokumenmu dengan memasukkan bagian hobi dan minat di bagian akhir. Ini dapat membantu menunjukkan seberapa cocok kamu dengan perusahaan atau industri. Misalnya, jika kamu melamar pekerjaan lingkungan, mengapa tidak menyertakan bahwa kamu memiliki minat besar dalam aktivisme perubahan iklim?
Contoh Daftar Riwayat Hidup yang Baik dan Benar Contoh Daftar Riwayat Hidup 1 Contoh Daftar Riwayat Hidup Foto: Dok. coolfreecv Apa yang Sebaiknya Tidak Dimasukkan ke Daftar Riwayat Hidup? Ada berbagai detail yang tidak boleh kamu sertakan di CV.
Berikut adalah beberapa yang umum: Detail Data Diri Dalam membuat daftar riwayat hidup, kamu tidak perlu memasukkan terlalu detail profil atau data diri kamu. Seperti jenis kelamin, tempat tanggal lahir, suku atau agama. Baca juga: Contoh Daftar Riwayat Hidup untuk Melamar Pekerjaan Hobi yang Tidak Berhubungan dengan Pekerjaan Jika kamu memiliki banyak hobi, tak perlu semuanya kamu cantumkan dalam daftar riwayat hidup. Cukup tulis hobi yang bisa menunjang pekerjaan yang kamu lamar.
Itulah contoh daftar riwayat hidup yang benar. Semoga bermanfaat. Simak Video " KuTips: Tips Move On dari Post-Holiday Blues Usai Libur Mudik" [Gambas:Video 20detik] (eny/eny) MOST POPULAR • Begini Nasib Penyiar Radio yang nge-Prank Orang Sampai Bunuh Diri • 10 Foto Transformasi Artis Sebelum dan Setelah Photoshop, Madonna Bikin Kaget • Viral Kisah Sedih Anak Bupati Istrinya Meninggal Dunia Usai Melahirkan • Hari Ibu, Priyanka Chopra dan Nick Jonas Unggah Foto Perdana Bersama Anak • Ramalan Zodiak 9 Mei: Aries Lakukan Pengetatan, Libra Main Aman Saja • Sinopsis Woori the Virgin, Drakor Diadaptasi dari Serial AS, Tayang di Viu • Kontroversi Influencer yang Berhubungan Intim 5 Kali Sehari, Sampai Pingsan • 8 Potret Viral Wanita yang Pelihara 6 Buaya di Rumah, Nggak Ada Takut-takutnya • Yuki Kato Pamer Foto Keluarga, Wajah Ayahnya yang Jarang Tersorot Curi Atensi • Viral Pengamen Badut Cilik Berparas Cantik Sampai Mau Diadopsi, Ini Sosoknyatirto.id - Dalam melamar pekerjaan, daftar riwayat hidup menjadi salah satu persyaratan yang harus dilampirkan dan ini harus diisi dengan jujur.
Daftar riwayat hidup juga digunakan dalam mendaftar sekolah dan menjadi anggota perkumpulan. Lalu apa yang dimaksud daftar riwayat hidup ? Daftar riwayat hidup adalah dokumen yang berisi data diri, informasi pribadi, prestasi, maupun pengalaman yang dimiliki seseorang. Daftar riwayat hidup disebut juga Curriculum Vitae (CV). Daftar riwayat hidup berfungi sebagai data pendukung bagi pencari kerja ketika melamar pekerjaan. Dalam proses perekrutan karyawan, pertama kali, Human Resources Development (HRD) pada suatu perusahaan akan menilik CV yang dimiliki pelamar.
Oleh karena itu, CV sangat berpengaruh dalam penentuan calon karyawan yang layak atau yang tidak layak diterima bekerja. Cara Membuat Daftar Riwayat Hidup dengan Canva Berikut cara membuat daftar riwayat hidup melalui aplikasi Canva: • Mengunduh dan menginstal aplikasi Canva melalui Google Play Store atau IOS. Dapat juga diakses melalui website https://www.canva.com/ • Buka Canva dan daftar dengan menggunakan email, profil Google, atau Facebook untuk mendapatkan akun baru.
• Memilih template yang diinginkan melalui aplikasi Canva pada handphone, dengan menelusuri “CV” pada kolom pencarian. • Apabila menggunakan website dapat memilih “buat desain” pada pojok kanan atas. • Buat desain sesuai dengan kebutuhan.
Anda dapat mengubah font, ukuran font, warna, dan menambahkan foto pada menu yang disediakan. • Kemudian simpan hasil editan dengan dalam mengisi daftar riwayat hidup harus menggunakan data yang .
menu simpan atau simbol unduh, maka secara otomatis akan tersimpan pada perangkat. • Desain yang disimpan dapat disesuaikan dengan format PNG, JPG, PDF, atau GIF. Selain aplikasi Canva, Anda juga dapat membuat daftar riwayat hidup secara gratis melalui website yang ada di penelusuran Google, seperti https://www.bikincv.com/, https://www.kickresume.com, dan masih banyak lainnya. Untuk membuat daftar riwayat hidup, terdapat hal-hal yang perlu diperhatikan.
Pertama, menghindari CV yang terlalu bertele-tele. Penulisan CV, yang berlembar-lembar akan terkesan membosankan. Karena HRD tidak memiliki banyak waktu untuk mengoreksi lamaran yang masuk ke perusahaan.
Usahakan menulis CV dengan singkat dan jelas. Alasan Daftar Riwayat Hidup Harus Diisi dengan Jujur Kedua, menulis dengan jujur. Identitas dan pengalaman yang ditulis dalam CV harus sesuai dengan fakta dan pernah dialami.
Hal ini akan menjadi dasar informasi yang harus diberikan ketika mengisi formulir dan untuk mempromosikan latar belakang yang Anda inginkan, baik itu di sekolah, kampus, atau organisasi.
Ketiga, desain tidak berlebihan. Pilihlah template CV yang sederhana dan tidak ramai dengan warna atau gambar. Pemilihan desain yang tepat akan membuat CV lebih menarik.
Keempat, hindari kesalahan tulis. Sebelum mengirimkan CV, cek kembali apabila ada kesalahan tulis atau terdapat penulisan kata yang kurang (typo). Apabila ini terjadi, akan mengurangi profesionalitas pelamar.
Selain itu, akan menyebabkan kesalahan info. Kelima, menggunakan bahasa yang mudah dimengerti. Dalam penulisan CV, penulisan dapat menggunakan Bahasa Indonesia maupun Bahasa Inggris.
Dianjurkan untuk menggunakan bahasa formal dengan penulisan yang sederhana.
Berikut contoh daftar riwayat hidup. Contoh Daftar Riwayat Hidup DATA PRIBADI Nama lengkap : Mukhlis Hadi Saifullah Tempat, tanggal lahir : Jakarta, 11 April 1989 Jenis kelamin : laki-laki Kewarganegaraan : Indonesia Agama : Islam Status : belum menikah Alamat : Dusun Tarakan No.1, RT 03, RW 04, Jakarta 44171 Telepon : 089123456789 Email : hadisaiful@gmail.com PENDIDIKAN FORMAL a.
SD Negeri 1 Jakarta (1996-2002) b. SMP Negeri 2 Jakarta (2002-2005) c. SMK Negeri 3 Jakarta (2005-208) d. S1 Fakultas Programming Universitas Indonesia (2008-2012) RIWAYAT PEKERJAAN a. Programming Komputer dan Jaringan (2012-2013) b.
Manager Programming PT. Maju Makmur (2013-2014) Demikian riwayat hidup ini saya buat dengan sebenarnya. Jakarta, 5 Mei 2015 Mukhlis Hadi Saifullah