Rumah akidi tio

rumah akidi tio

Suara.com - Petugas tenaga kesehatan Dinas Rumah akidi tio Provinsi Sumatera Selatan melakukan perawatan terhadap anak perempuan almarhum Rumah akidi tio Tio, Heryanti Tio, karena mengalami sesak napas di rumahnya. Heryanti Tio dirawat oleh satu orang perawat dan satu rumah akidi tio dokter dengan membawa tabung oksigen ukuran sedang di rumah pribadinya di Jalan Tugu Mulyo, Nomor 1916, Kecamatan Ilir Timur 1, Rumah akidi tio Palembang, Selasa, sekitar pukul 15.17 WIB.

Seorang petugas Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Selatan Teja Kusuma mengatakan kedatangan mereka berdasarkan instruksi dari pimpinan di kantor untuk memberikan perawatan seorang yang mengalami sesak napas. "Kami diperintahkan untuk ke sini oleh pimpinan di kantor ada yang sesak napas," kata dia. Baca Juga: Rekening Anak Akidi Tio Bakal Ditelusuri, Pastikan Motif Donasi Rp 2 Triliun Berdasarkan pantauan lokasi, tampak petugas kepolisian masih berjaga-jaga selagi dokter melakukan perawatan kepada Heryanti.

Rumah tersebut tertutup rapat hanya pagar utama terbuka memperlihatkan satu unit mobil mitsubishi outlander berwarna putih dan anjing spearhead peliharaan tuan rumah. Berdasarkan informasi yang dihimpun di lapangan, Polda Sumatera Selatan merencanakan kembali memanggil Heryanti beserta suaminya, Rudi Sutadi, dan beberapa anggota keluarga almarhum Akidi Tio lainnya, untuk mendapatkan kepastian terkait kebenaran dana hibah senilai Rp2 triliun yang diproyeksikan untuk penanggulangan Covid-19.

Namun yang bersangkutan tidak kunjung datang ke Mapolda Sumatera Selatan hingga diagendakan akan dirilis sore tadi oleh Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumatera Selatan. Sebelumnya, polisi melakukan pemeriksaan intensif lebih kurang sembilan jam terhadap empat orang pihak keluarga almarhum Akidi Tio, Senin (2/7) malam.

Baca Juga: Polda Metro: Penyidik akan Klarifikasi Lagi Si Pelapor Heryanti Tio Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumatera Selatan Komisaris Besar Polisi Hisar Siallangan mengatakan penyidik telah melakukan pemeriksaan, dan semua keterangan yang diberikan empat orang tersebut yang menjamin uang tersebut ada dan akan dicairkan, Selasa, melalui bilyet giro Bank Mandiri.

"Tadinya seperti itu (pencairan dana) tapi kita dengarkan saja nanti," kata dia. Menurutnya, sebelum dana tersebut pasti ada dengan dibuktikan melalui pencairan maka keempat orang yaitu anak perempuan bernama Heriyanti, anak menanti Rudi Sutadi, cucu almarhum Akidi dan dokter pribadi keluarga dr Hardi Darmawan akan dijaga ketat kepolisian.

"Semua keterangan dimaksimalkan untuk memenuhi konstruksi hukum terlebih untuk memastikan ada atau tidaknya dana senilai Rp2 triliun," ujarnya. [Antara] Jakarta - Seorang wanita perwakilan keluarga almarhum Akidi Tio menyerahkan bantuan senilai Rp 2 triliun beberapa waktu lalu. Akhirnya diketahui, wanita itu adalah satu dari tujuh anak Akidi Tio yang belakangan menyita perhatian publik.

Hal itu diungkap Dahlan Iskan melalui tulisannya berjudul Pusing 2T. Dahlan mengatakan, nama putri Akidi Tio itu ialah Heryanti alias Ahong. Dahlan sendiri berniat menghubungi Heryanti namun tidak mendapat respons.

Dari informasi yang diterima Dahlan, tidak ada wartawan yang mewawancarai wanita tersebut usai penyerahan sumbangan. "Saya akhirnya tahu nama wanita itu: Heryanti. Alias Ahong. Dia adalah salah seorang dari tujuh anak Akidi. Saya juga mendapatkan nomor telepon Heryanti. Saya hubungi. Tidak menjawab. Saya juga menghubungi suami Heryanti: Rudy Sutadi.

Juga tidak berhasil," tulisnya seperti dikutip dari disway.id, Kamis (29/7/2021). Baca juga: Dahlan Iskan Cari Tahu Siapa Sosok Akidi Tio, Ini Hasilnya Dahlan juga ingin menghubungi Hardi Darmawan yakni dokter keluarga Akidi Tio untuk menanyakan apakah uang tersebut sudah ditransfer atau belum. Namun, Dahlan tidak mendapat respons.

Dahlan kemudian menghubungi Ibnu Holdun wartawan Sumatera Ekspres yang telah ke rumah Heryanti. Berdasarkan pengakuan Holdun, rumah itu tengah dalam kondisi kosong dan dikunci.

Dari foto yang diterimanya, Dahlan menilai rumah Heryanti bagus tapi tidak mencerminkan rumah orang kaya raya. "Rumah itu lebih bagus dari tetangga sekitar, tapi tidak mencerminkan rumah orang kaya raya.

Lihatlah sendiri foto rumah itu di bagian lain tulisan ini," terang Dahlan. Tonton video 'Surprise Keluarga Pengusaha Akidi Tio di Balik Donasi Rp 2 T untuk Covid': [Gambas:Video 20detik] Seperti apa gambaran Dahlan Iskan terhadap rumah anak Akidi Tio tersebut? Klik halaman berikutnya.
Jakarta - Sosok wanita yang menjadi wakil keluarga almarhum Akidi Tio untuk menyerahkan sumbangan senilai Rp 2 triliun terungkap. Wanita itu ialah satu dari tujuh anak Akidio Tio bernama Heryanti alias Ahong.

Dalam tulisannya berjudul Pusing 2T, Mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan menyebut, tidak ada wartawan yang mewawancarainya usai acara penyerahan sumbangan senilai Rp 2 triliun tersebut. Singkat cerita, Dahlan pun akhirnya mengetahui nama putri dari orang kaya yang low profile tersebut. "Saya akhirnya tahu nama wanita itu: Heryanti. Alias Ahong. Dia adalah salah seorang dari tujuh anak Akidi. Saya juga mendapatkan nomor telepon Heryanti.

Saya hubungi. Tidak menjawab. Saya juga menghubungi suami Heryanti: Rudy Sutadi. Juga tidak berhasil," tulisnya seperti dikutip dari disway.id, Kamis (29/7/2021). Dahlan juga ingin menghubungi Hardi Darmawan yakni dokter keluarga Akidi Tio untuk menanyakan apakah uang tersebut sudah ditransfer atau belum.

rumah akidi tio

Namun, Dahlan tidak mendapat respons. Dahlan kemudian menghubungi Ibnu Holdun wartawan Sumatera Ekspres yang telah ke rumah Heryanti. Berdasarkan pengakuan Holdun, rumah itu tengah dalam kondisi kosong dan dikunci. Dari rumah akidi tio yang diterimanya, Dahlan menilai rumah Heryanti bagus tapi tidak mencerminkan rumah orang kaya raya.

Baca juga: Dahlan Iskan Telusuri Rumah Keluarga Akidi Tio: Tak Seperti Rumah Orang Kaya Raya "Rumah (keluarga Akidi Tio) itu lebih bagus dari tetangga sekitar, tapi tidak mencerminkan rumah orang kaya raya. Lihatlah sendiri foto rumah itu di bagian lain tulisan ini," terang Dahlan. Dari foto tersebut tampak sebuah rumah dengan bangunan berlantai dua.

Rumah itu memiliki pagar warna hitam dengan dominasi warna coklat muda. Seperti yang ditulis Dahlan, rumah itu bagus, tapi tidak seperti orang kaya raya lainnya yang rumahnya megah dengan lahan yang luas. Terlepas dari itu, bagi Dahlan, Akidi Tio telah menampar para konglomerat di Tanah Air. Meski Akidi Tio telah lama meninggal dunia, namanya hidup rumah akidi tio.

"Saya menyadari masih begitu banyak pertanyaan di seputar sumbangan Rp 2 triliun ini. Akidi telah menampar begitu banyak konglomerat negeri ini. Dan ia tidak peduli. Ia sudah 11 tahun mati," katanya. " Akidi Tio telah lama meninggal dunia.

Tapi namanya hidup kembali. Ia telah mengalahkan orang-orang yang masih hidup menjadi seolah-olah sudah lama mati," tambah Dahlan Iskan. KOMPAS.com - Beberapa waktu lalu menjadi sorotan pulik, keluarga almarhum Akidi Tio yang menyumbangkan uang sebesar Rp 2 Triliun untuk penanganan Covid-19 di Sumatera Selatan. Mengutip Kompas.com, penyerahan bantuan tersebut diwakilkan oleh dokter keluarga Akidi yaitu Prof dr Hardi Darmawan di Mapolda Sumsel, Senin (26/7/2021).

Siapa sosok Akidi Tio? Diketahui bahwa keluarga Akidi Tio merupakan pengusaha asal Langsa, Kabupaten Aceh Timur dalam bidang pembangunan dan kontraktor. Akidi Tio adalah seorang kepala keluarga dari tujuh orang anak.

rumah akidi tio

Semua anaknya menjadi pengusaha mengikuti jejak sang ayah. Enam anaknya tinggal di Jakarta, sedangkan satu anak lainnya menetap di Palembang. Selama hidup, Akidi selalu berpesan kepada anak-anaknya agar selalu membantu masyarakat miskin.

rumah akidi tio

"Mendiang bapak Akidi juga berpesan kepada anaknya, jika sukses dalam bidang usaha apa pun agar membantu orang miskin. Almarhum itu pengusaha di bidang pembesian dan kontainer," kata Hardi, saat menyerahkan bantuan Rp 2 triliun di Mapolda Sumsel, Senin (26/7/2021).

Baca juga: Uang Rp 2 Triliun Akidi Tio, Tabungan Semasa Hidupnya, Wasiat ke Anak Disumbangkan Bantu Masyarakat Sumsel Hardi menjelaskan bantuan ini bukan pertama kalinya yang disumbangkan oleh Keluarga Akidi.

rumah akidi tio

Namun selama pandemi Covid-19, keluarga itu selalu membantu warga yang tedampak. "Tetapi memang bantuan itu tidak pernah di-publish (dipublikasikan). Rumah akidi tio ini sering membantu warga yang isolasi mandiri," ujarnya. Alasan sumbang Rp 2 triliun Kedermawanan keluarga Akidi Tio ini untuk membantu warga Sumsel karena dulunya almarhum pernah tinggal di Palembang. Ikatan itu menjadi alasan utama keluarganya menyumbangkan dana bantuan yang sangat fantastis tersebut.

"Saya juga kaget saat ditelpon anaknya untuk menyerahkan bantuan ini, karena memang nilainya besar," jelasnya. Keluarga Akid Tio meminta agar sumbangan tersebut diamanahkan kepada Kapolda Sumsel Rumah akidi tio Eko Indra Heri. Hal ini karena kebetulan keluarga almarhum Akidi mengenal Jenderal bintang dua tersebut saat bertugas di Aceh.

Baca juga: Wasiat Akidi Tio: Sumbangkan Rp 2 Triliun Hasil Tabungan Semasa Hidup Saat Kondisi Benar-benar Sulit Penyaluran dana sumbangan Mengenai penyaluran dana tersebut, pihak keluarga menyerahkan semuanya kepada Pemprov Sumsel dan Polda Sumsel. "Itu amanah dari keluarga beliau. Apalagi memang saat ini banyak sekali terjadi masalah, baik dari rumah sakit, peralatan, nakes, macam-macam.

Diharapkan, bantuan yang diberikan bisa bermanfaat," ujar dia. Dahlan Iskan cari tahu siapa sosok Akidi Tio Bahkan Mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan juga penasaran dengan sosok pengusaha Akidi Tio tersebut. Ia menghubungi langsung beberapa kenalannya untuk mencari tahu siapa pengusaha asal Langsa, Aceh tersebut. Pertama ia menghubungi langsugn dokter pribadi keluarga Akidi Tio, Prof Hardi Darmawan.

rumah akidi tio

"Bukan arahan saya. Itu langsung keinginan keluarga untuk diberikan ke Kapolda (Sumsel)," tulis Dahlan menirukan perkataan Hardi dalam blog pribadinya, Disway.id yang dikutip Kompas.com, Rabu (28/7/2021). Berdasarkan penulusuran Dahlan, Akidi meninggal tahun 2009 saat berusia 89 tahun. Almarhum meninggal karena serangan jantung dan dimakamkan di Palembang.

Sementara istri Akidi Tio meninggal pada 2005 dalam usia 82 tahun. Baca juga: [POPULER NUSANTARA] Sosok Akidi Tio, Penyumbang Bantuan Rp 2 Triliun - Viral Video Jenazah Diletakkan di Pinggir Jalan Pasangan suami istri tersebut dikaruniai tujuh orang anak, yang enam di antaranya tinggal di Jakarta dan putri bungsunya tinggal di Palembang.

"Semua jadi pengusaha sukses," tulis Dahlan menirukan percakapannya dengan Prof Hardi. Menurut penuturan Prof Hardi, Akidi merupakan sosok yang rendah hati. Setiap datang berkunjung ke tempat praktiknya selalu mengenakan baju dan celana putih. Pengusaha itu pun dikenal sangat dermawan. "Beliau banyak sekali menyumbang, tapi selalu hanya atas nama hamba Tuhan," kata Prof Hardi kepada Dahlan. Berdasarkan keterangan Prof Hardi, Akidi Tio pernah punya pabrik kecap, mebel, kebun sawit, dan kontraktor bangunan.

Akidi Tio Sosok low profile high profit Tidak berhenti sampai disitu, Dahlan juga menghubungi kenalan lainnya seperti Bupati Aceh Timur Rocky Hasbalah, Mantan Gubernur Sumsel Alex Noerdin, mantan menteri asal Palembang hingga warga Tionghoa bermarga Tio.

Namun semua orang yang dihubunginya tidak satu pun rumah akidi tio lebih jauh sosok Akidi Tio. "Berarti pengusaha ini memang luar biasa rendah hatinya. Low profile, high profit. Dan seperti itu banyak sekali di lingkungan masyarakat Tionghoa. Saya punya banyak teman Tionghoa seperti itu. Sehari-hari hanya pakai sandal. Bajunya pun lusuh dan dari kain yang biasa-biasa saja. Namanya tidak pernah disebut di mana-mana, tapi uangnya luar biasa banyaknya.

Saya malu kalau pakai baju bagus di depan mereka," tutup Dahlan. Baca juga: Dahlan Iskan: Akidi Tio Banyak Menyumbang, tapi Selalu Atas Nama Hamba Tuhan Apresiasi dari pejabat dan tokoh publik Sementara itu, Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru menambahkan, bantuan yang rumah akidi tio oleh keluarga almarhum layak menjadi contoh bagi masyarakat Sumsel agar turut serta memberikan sumbangsih dalam penanganan Covid-19.

“Kita bangga ya, keluarga almarhum Akidi Tio ini ikut serta memberikan kepedulian terhadap penanganan Covid-19 di Sumsel. Apalagi jumlah dana yang diberikan sangat besar mencapai Rp 2 triliun. Ini angka yang tidak sedikit,” kata Herman.

rumah akidi tio

Herman berharap, apa yang telah dilakukan keluarga Almarhum Akidi Tio bisa memberikan motivasi bagi warga Sumsel untuk bersama-sama melawan pandemi Covid-19.

"Dengan harapan aktivitas sosial kembali normal kembali," ungkapnya. Aksi kedermawanan Akidi ini juga banyak menuai respon pujian dan apresiasi dari pejabat dan tokoh dari pemerintahan. Salah satunya Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti yang menilai sikap keluarga Akidi tersebut patut diapresiasi.

Baca juga: Cerita di Balik Penyerahan Bantuan Rp 2 Triliun Akidi Tio, 5 Anaknya Sempat Ingin ke Palembang, tapi Akhirnya Si Bungsu yang Wakilkan "Ketulusan berbagi yang luar biasa. Respect & apresiasi untuk bapak Akidi (Tio) & keluarga," tulis Susi di akun Twitter pribadinya, @susipudjiastuti pada Selasa (27/7/2021).

"Semoga amal bapak dibalas oleh Tuhan YME (Yang Maha Esa)," sambung Susi. Berita Terkait Kisah Pengusaha Jusuf Hamka Terbelit Bank Syariah, Begini Respon MUI dan OJK Pengusaha Sekaligus Mertua Dian Sastro, Adiguna Sutowo Meninggal Dunia Pengusaha Minta Slot Vaksin Mandiri, Ini Respons Bio Farma Mengenang Pengusaha "Nyentrik" Bob Sadino dan Perjalanan Hidupnya.

10 Ilmuwan dan Pengusaha Kesehatan yang Jadi Miliarder 2020, Siapa Saja Mereka? Berita Terkait Kisah Pengusaha Jusuf Hamka Terbelit Bank Syariah, Begini Respon MUI dan OJK Pengusaha Sekaligus Mertua Dian Sastro, Adiguna Sutowo Meninggal Dunia Pengusaha Minta Slot Vaksin Mandiri, Ini Respons Bio Farma Mengenang Pengusaha "Nyentrik" Bob Sadino dan Perjalanan Hidupnya.

10 Ilmuwan dan Pengusaha Kesehatan yang Rumah akidi tio Miliarder 2020, Siapa Saja Mereka? Cara Daftar Program Prakerja Gelombang 18, Buka Link Prakerja.go.id https://www.kompas.com/tren/read/2021/07/31/101000265/cara-daftar-program-prakerja-gelombang-18-buka-link-prakerja.go.id https://asset.kompas.com/crops/jZ4GdnQgCmfNQQK7e-x34DtPnf8=/0x0:780x520/195x98/data/photo/2021/05/23/60aa310e7a035.jpg
Efek Minyak Goreng dan Pertamax, BPS Catat Inflasi April 2021 Meroket 3,47 Persen IHSG Sesi I Sempat Tinggalkan 6.900, Asing Jual Saham Rp1,6 Triliun Mesin-Mesin Pertumbuhan Pulih, Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,01 Persen di Kuartal I/2022 IHSG Anjlok Hampir 3 Persen, Saham ANTM, BMRI, BBCA, BBRI Tekan Indeks Bisnis-27 LIVE : Harga emas masih terkapar (12:20 WIB) LIVE : Rupiah turun 77 poin (12:17 WIB) LIVE : IHSG lesu sesi I (11:30 WIB) Bisnis.com, JAKARTA - Nama Heryanti mendadak viral di media sosial dalam 24 jam terakhir.

Warganet atau netizen mencari tahu siapa sebenarnya sosok Heryanti, anak mendiang Akidi Tio yang siap menyumbang dana Rp2 triliun untuk penanganan Covid-19 di Sumatra Selatan. Berdasarkan pantauan Bisnis.com, belasan jurnalis menunggu di sekitar rumah akidi tio pribadi yang diduga milik keluarga Heryanti. Awak media berjaga-jaga untuk menemui Heryanty lantaran yang bersangkutan tidak datang rumah akidi tio Polda Sumatra Selatan.

Padahal, Heryanti diminta untuk menghadiri pemeriksaan oleh kepolisian terkait status pencairan dana sumbangan Rp2 triliun dari almarhum ayahnya, Akidi Tio, untuk pemerintah Sumsel.

Tiba-tiba, tiga orang petugas kesehatan tersebut tiba di kediaman Heryanti di Kelurahan 20 Ilir, Kecamatan Ilir Timur 1 dengan menggunakan mobil ambulans pada Selasa (3/8/2021) pukul 14.41 WIB. Pantauan Bisnis, ketiga petugas tersebut langsung menuju pelataran teras rumah, menunggu tuan rumah membuka pintu. Setlah 20 menit menunggu, para nakes pun masuk ke dalam rumah Heryanti.

"Kami dari Dinas Kesehatan, [bawa] oksigen," kata salah seorang petugas kepada penghuni rumah, Selasa (3/8/2021).

rumah akidi tio

Sebelum kedatangan ambulans, suami Heryanti, Rudi Sutadi, terpantau keluar rumah dengan mengendarai sepeda motor. Rudi membawa 2 tabung oksigen berukuran sedang dan kemudian pulang dengan membawa 1 tabung.

Namun, Heryanti belum juga keluar rumah hingga berita ini ditayangkan. Seperti diketahui, Pihak Polda Sumsel bahkan berbeda pendapatan soal penetapan anak mendingan Akidi Tio yang bernama Heryanty dan dokter keluarga mereka Hardi Dermawan sebagai tersangka dalam kasus ini. Dir Intelkam Polda Sumsel Kombes Ratno Kuncoro mengatakan pihaknya rumah akidi tio mengamankan oknum tersangka berinisial H untuk dimintai keterangan terkait kasus sumbangan Rp2 triliun.

Hal itu disampaikan Ratno saat konferensi bers bersama Gubernur Sumsel Herman Deru, Senin sore (2/8/2021). Beberapa jam kemudian, Direktur Reserse Kriminal Umum (Direksrimum) Polda Sumsel Hisar Siallagan justru mengatakan polisi tidak pernah menangkap apalagi menetapkan anak Akidi Tio Haryati sebagai tersangka. Berikut foto-foto penampakan rumah Heryanti, anak Akidi Tio, yang menjadi sorotan akibat sumbangan Rp2 triliun tak kunjung cair: Tampak depan rumah Heryanti, anak Akidi Tio di salah satu kompleks perumahan di kota Palembang/Bisnis.com-Dinda Wulandari Wartawan menunggu di depan rumah Heryanti, anak Akidi Tio yang terseret kasus sumbangan Rp2 triliun/Bisnis.com-Dinda Wulandari Halaman rumah Heryanti, anak Akidi Tio di salah satu kompleks perumahan di kota Palembang/Bisnis.com-Dinda Wulandari Ambulans Dinas Kesehatan Provinsi Sumsel menunggu di depan rumah Heryanti/Bisnis.com-Dinda Wulandari Terpopuler • Niat Bayar Utang Puasa Ramadan, Bolehkah Puasanya Dicicil atau Harus Sekaligus?

• Odesa Dihantam Rudal, Kapal Rusia Kembali Ditenggelamkan Pasukan Ukraina • PPKM Jawa-Bali Berakhir Besok, Begini Situasi Covid-19 Nasional • Kemenag Izinkan 50 Persen Pegawai WFH Usai Libur Rumah akidi tio 9-13 Mei • Ini Deretan Sanksi Baru AS dan Inggris untuk Rusia Jelang Perayaan Hari Kemenangan
• 9 Mei 2022 • Pencarian • • Networks • Beritaradar.com • Radar Cirebon Televisi • Rakyat Cirebon • Radar Indramayu • Radar Kuningan • Radar Majalengka • RC Caruban Nagari • RC Timur • RC Metropolis • RC Politik • RC Berita Utama • RC Puserbumi • RC Kota Wali • RC Kota Kuda • RC Kota Angin • RC Kota Mangga • RC Panturaxfile • RC Joglosemar • RC Selebritis • RC Piknik Yuk • RC Zetizen • RC Sportainment • RC Bola • RC Asal Gowes • RC Insiden 24 Jam • • RSS PALEMBANG – Sosok keluarga Akidi Tio mengundang rasa penasaran publik.

Keluarga pengusaha yang disebut low profile itu, juga tercermin dari rumah mereka. Yang nampak sederhana, tidak terlampau mewah. Rumah itu, adalah milik Heryanti alias Ahong.

rumah akidi tio

Dia adalah salah seorang dari tujuh anak Akidi. Yang hadir dalam penyerahan bantuan secara simbolis di Mapolda Sumsel. Dalam penelusuran yang dilakukan Dahlan Iskan, Heryanti memang tidak bersedia menjawab. Begitu juga sang suami, Rudy Sutadi.

Sampai saat ini, juga belum diketahui apakah uang Rp 2 triliun itu sudah diserahkan belum. “Saya juga ingin menghubungi Prof Hardi sekali lagi kemarin sore. Saya ingin bertanya apakah dana itu jadi ditransfer kemarin.

Telepon saya itu di-reject. WA saya juga tidak dibalas –meski ada tanda sudah dibaca beliau. Tapi saya tetap hormat.

Sehari sebelumnya beliau telah banyak menjawab pertanyaan saya,” demikian disampaikan Dahlan Iskan, seperti dilansir dari Disway. Dahlan kemudian menghubungi Ibnu Holdun, wartawan Sumatera Ekspres. Yang sudah berkunjung ke rumah Heryanti. Rumah itu, kata Holdun, kosong. Pagarnya ditutup dan dikunci. Rumah itu lebih bagus dari tetangga sekitar, tapi tidak mencerminkan rumah orang kaya raya. “Saya menyadari masih begitu banyak pertanyaan di seputar sumbangan Rp2 triliun ini,” tutur Dahlan.

Akidi, kata dia, telah menampar begitu banyak konglomerat negeri ini. Namanya hidup kembali. Ia telah mengalahkan orang-orang yang masih hidup menjadi seolah-olah sudah lama mati.

Sebelumnya Kapolda Sumsel Irjen Pol Eko Prof Dr Indra Heri S, MM melalui Direktur Intelkam Polda Sumsel, Kombes Pol Ratno Kuncoro menyebut, keluarga Akidi Tio agak keberatan lantaran banyak sekali orang yang mencari dan ingin bertemu dengan keluarga mereka terlebih beritanya sudah mulai viral. Sebab, keluarga ini, kata dia, tidak mau disorot. (yud) Baca juga: • Jadi Wakil Bupati, Sahrul Gunawan Curhat: Eweuh Gawe • Waduh!

Tanda-tanda Vital Bumi Makin Melemah, Apa yang Terjadi?Palembang, IDN Times - Nama mendiang Akidi Tio menjadi perbincangan banyak orang beberapa rumah akidi tio terakhir. Pengusaha asal Langkat, Aceh Timur yang tinggal di Palembang, menyumbang Rp2 triliun untuk penanganan COVID-19 di Sumatra Selatan (Sumsel). Ternyata, tak banyak yang mengenal sosok Akidi Tio di kawasan Ilir Timur I Palembang, tempat kediaman rumah akidi tio bungsunya Rumah akidi tio saat ini.

Saat masih hidup, Akidi Tio menetap di sana hingga wafat pada 2009 lalu. Satpam komplek setempat yang telah bekerja sejak 1980 silam mengatakan, dirinya tidak mengenal orangtua Heriyanti atau Rudi Sutardi. Hanya saja, mereka mengetahui jika Akidi Tio dulunya tinggal tepat di sebelah rumah anaknya. "Tidak tahu jelas bagaimana sosoknya, memang keluarganya terkenal sebagai pengusaha sawit, punya kebun di luar kota," ungkap beberapa orang satpam komplek kepada IDN Times, Rabu (28/7/2021).

Rudi Sutadi menantu anak Akidi Tio (IDN Times/Rangga Erfizal) Tetangga mendiang juga tak banyak yang mengenal sosok Akidi Tio. Dari beberapa tetangga yang coba diwawancarai IDN Times mengaku, hanya pernah mendengar nama tersebut. Namun mereka tidak mengenal yang bersangkutan secara personal.

Beberapa warga setempat hanya mengenal menantu mendiang, Rudi Sutardi, yang dikenal cukup terbuka dengan masyarakat sekitar. "Saya kurang tahu dengan Pak Akidi Tio. Kalau menantunya saya kenal. Saya juga kaget saat dengar ada warga yang menyumbang hingga Rp2 triliun," ungkap Ketua RT bernama H Fauzi. Baca Juga: Ternyata Akidi Tio Sudah Siapkan Uang Rp2 Triliun Sejak 12 Tahun Lalu Bantuan untuk Sumsel dari keluarga Almarhum Akidi Tio sebesar Rp2 Triliun (IDN Times/Polda Sumsel) IDN Times juga sempat bertanya dengan Ketua Persatuan Masyarakat Tionghoa Palembang, Cik Harun.

Dia juga rumah akidi tio tak mengenal sosok Akidi Tio secara personal. Namun bagi Cik Harun, kebaikan mendiang patut diapresiasi lantaran ikut bergotong royong di masa sulit seperti sekarang.

rumah akidi tio

"Memang di dalam ajaran Budha, karma itu berlaku. Apa yang kamu tanam itulah yang kamu tuai. Semua agama mengajarkan kebaikan seperti itu," singkatnya. Baca Juga: Sosok Mendiang Akidi Tio; Pengusaha Sawit dan Kontraktor Dermawan Bantuan untuk Sumsel dari keluarga Almarhum Akidi Tio sebesar Rp2 Triliun (IDN Times/Polda Sumsel) Rudi Sutardi, menantu Akidi Tio kepada IDN Times beujar, mertuanya kerap membantu masyarakat yang membutuhkan.

Tapi mendiang Akidi enggan namanya dikaitkan dan memilih tidak mengumbar saat membantu orang lain. "Memang sejak dulu Balak suka memberi bantuan, terutama kepada mereka yang membutuhkan di Palembang," ungkap Rudi saat berbicara dari balik pagar rumahnya. IDN Times sengaja datang ke rumah keluarga Akidi Tio sejak pukul 11.00 WIB. Saat itu l, Rudi beserta istri dan anaknya sedang menjalani vaksinasi.

Barulah sekitar pukul 13.42 WIB, Rudi beserta keluarganya tiba mereka menggunakan taksi online. Rudi mengatakan, pihak keluarga mendiang Akidi Tio menyerahkan rumah akidi tio proses pengurusan uang bantuan kepada Prof Hardi, Direktur RS Charitas Palembang yang menjadi dokter keluarga Akidi Tio sejak puluhan tahun lalu.

rumah akidi tio

Termasuk kepada Kapolda Sumsel, Irjen Pol Eko Indra Heri, yang telah mengenal Akidi Rumah akidi tio secara personal sejak ia bertugas di Aceh. "Soal detailnya bisa ke Pak Hardi atau Pak Eko," jelas dia. Rudi Sutadi menantu anak Akidi Tio (IDN Times/Rangga Erfizal) Sang menantu juga mengungkap jika mertuanya sering menyalurkan bantuan ke panti-panti jompo.

Namun semua itu tidak pernah dipublikasi, karena Akidi berkeyakinan bantuan tersebut tak perlu diketahui orang lain. "Itu ajaran hidup Bapak. Selama hidup, ia rutin membantu ke panti jompo ataupun orang-orang kesulitan," jelas dia. Baca Juga: Pakar Hukum Unsri Sebut Dana Hibah Pengusaha Akidi Tio Harus Lewat KPK Rumah akidi tio • 7 Tahun Selingkuh, Seorang ASN di Pemkab OKI Viral di Medsos • Loncat dari Jamban, Bocah 2 Tahun Hilang Tenggelam di Sungai Musi • Ditinggal Mudik Lebaran, 3 Rumah dan 1 Toko Kemalingan di Sekayu • Tak Ada Kemacetan Saat Arus Balik, ASN Sumsel Wajib Masuk Besok • Masa Bupati Muba Habis 22 Mei, 3 Nama Muncul Sebagai Calon Penjabat • Lalu Lintas di Jalintim Kembali Padat Saat Puncak Arus Balik • Cuaca Hari Ini 8 Mei 2022: Palembang Berawan Sepanjang Hari • Ubey Selebgram Palembang Diciduk karena Promosikan Judi Online • Puncak Arus Balik Bandara Palembang Hari Ini Diprediksi 10.000 Orang

Heriyanti Anak Akidi Tio Masih Terbaring




2022 www.videocon.com